TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Joko Widodo akan menyampaikan pidato politik pertamanya sebagai presiden terpilih berdasarkan pengumuman resmi Komisi Pemilihan Umum.

Pidato akan disampaikan pada Minggu (14/7/2019) malam. Rencananya, pidato akan disampaikan Jokowi dalam acara bertajuk Visi Indonesia di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor.

Menurut Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Arya Sinulingga, dalam pidato nanti Jokowi akan menyampaikan janji-janji yang pernah disampaikan selama masa Pilpres 2019 yang dirangkum dalam visi-misi.

Berdasarkan informasi yang diterima Kompas.com, sambutan akan disampaikan Jokowi pukul 20.00 WIB.

Baca: Daftar Peraih Gelar Indonesia Open asal Indonesia sejak 1982-2018

Baca: Persib Bandung Siapkan Kiper Mudanya untuk Gantikan Muhammad Natshir yang Cedera Patah Tulang Kaki

Baca: Live Score Hasil Babak Pertama Barito Putera vs Bali United di Liga 1 2019, Skor Imbang 0-0

Prabowo diundang

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu kembali pasca dirinya bertemu dengan Prabowo Subianto.

Hal tersebut akan disampaikan Jokowi dalam pidatonya saat acara Visi Indonesia di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor pada Sabtu (14/7/2019) malam.

"Semua kelompok relawan yang mendukung Pak Jokowi, Kiyai Maruf, kita undang dalam pertemuan malam ini. Barangkali yang menarik pada acara malam ini kita undang juga kelompok Paslon 02 (Prabowo-Sandiaga)," kata Sekjen PKB Arsul Sani di SICC.

Arsul berharap, Prabowo dapat hadir saat Jokowi menyampaikan pidatonya sebagai ucapan rasa syukur dan pastinya mengajak semua masyarakat yang kemarin terbelah saat Pilpres 2019, dapat bersatu kembali.

"Kan persatuan dilambangkan atau dipersonifikasikan dengan pertemuan Pak Jokowi dgn Pak Prabowo kemarin, mudah-mudahan malam ini jadi dorongan elemen masyarakat kita bersatu," tuturnya.

Sebelumnya, Prabowo direncanakan hadir dalam acara Visi Indonesia yang digelar di Sentul International Convention Center.

"Pak Prabowo katanya mau hadir malam nanti," ujar Wakil Direktur saksi Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Lukman Edy saat dihubungi Tribunnews.com.

Menurut Edy yang juga sebagai panitia acara Visi Indonesia, rencana Prabowo akan hadir berdasarkan informasi protokoler Ketua Umum Partai Gerindra itu yang menghubungi pihak panitia.

"Sampai saat ini baru dari pihak Pak Prabowo yang menghubungi panitia, yang lain (PKS, PAN, dan Demokrat) belum menghubungi panitia," ujar Lukman.