Cerita tentang Jagal Sapi Kurban di Cimahi yang Meninggal: Sempat Ucapkan Takbir Sebelum Tersungkur
Putra kedua dari Almarhum AH, Fajar Lukmanulhakim (22) menceritakan ayahnya meninggal dunia saat hendak menyembelih hewan kurban milik keluarganya.
Editor: Malvyandie Haryadi
Bahkan AH sering jadi imam di masjid rumahnya.
Baca: PAN Usulkan Kursi Pimpinan MPR Ditambah, Peneliti LIPI: Apa Pentingnya untuk Rakyat?
Baca: Ibunda SBY Sakit dan Dirawat di Rumah Sakit, Keluarga Bergantian Menjaga hingga Kondisi Membaik
Baca: Sapi Kurban Jokowi Sepak Tukang Jagal, Butuh Belasan Orang untuk Menaklukkan Si Black
Baca: 4 Peristiwa Saat Kurban - Sapi Terobos Shaf Shalat Id Hingga Jagal Meninggal Sebelum Menyembelih
Dari video tersebut, AH yang mengenakan peci warna hitam, kaos, celana warna hitam, dan sepatu bot hendak mendekati sapi yang akan disembelih.
Kondisi sapi sudah keadaan terbaring dan terikat.
Tampak AH ketika itu membawa seutas tali, saat hendak mendekat sapi kurban tersebut, AH membungkukan badannya, dan tiba-tiba tersungkur ke depan persis di dekat leher sapi yang akan dipotong.
Dari video tersebut masyarakat sekitar membantu menyelamatkan korban.
Namun setelah dibantu masyarakat nyawa korban AH tidak terselamatkan dan akhirnya meninggal dunia.
Bergadang
Seorang pria berinisial AH (52), warga Kampung Sukarintih, RT 4/5, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, meninggal dunia saat hendak melaksanakan penyembelihan hewan kurban.
Putra kedua dari Almarhum AH, Fajar Lukmanulhakim (22) menceritakan ayahnya meninggal dunia saat hendak menyembelih hewan kurban milik keluarganya.
Berikut ini penjelasannya :
1. Korban begadang semalaman
Menurut Fajar, ayahnyapada Sabtu (10/8/2019) malam, sempat begadang bersama temannya untuk menjaga sapi dan domba.
Setelah itu, Fajar mengaku almarhum itu sempat tidur sebentar.
Baca: Terungkap, Sosok Ini Disebut-sebut Bakal Gantikan Steven Paulle di Persija Jakarta
Ayahnya kemudian pergi ke lapangan tak jauh dari rumahnya untuk salat Iduladha.