TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi, yang lolos menjadi anggota DPR periode 2019-2024 bersilaturahmi dengan jajaran Relawan Buruh Sahabat Jokowi yang dipimpin Andi Gani Nena Wea di Ngawi, Jawa Timur.

Ajang silaturahmi ini sekaligus juga menjadi ucapan syukur atas melenggangnya Johan Budi ke Senayan.

Johan Budi mengaku mengucapkan banyak terima kasih kepada Relawan Buruh yang mendukung penuh dirinya dalam gelaran Pileg lalu.

"Terima kasih banyak kepada Relawan Buruh yang telah mendukung penuh," ujar Johan Budi.

Baca: Sopir Travel Perempuan Dilecehkan, Penumpang Pria Buka Risleting Celana dan Perlihatkan Alat Kelamin

Ketua Umum Relawan Buruh Andi Gani Nena Wea mengatakan, silaturahmi ini menjadi penting karena sosok Johan Budi dibutuhkan di parlemen Senayan.

Andi Gani yang juga pimpinan buruh terbesar di Indonesia yaitu KSPSI meminta agar Johan Budi amanah dan menjaga kepercayaan yang telah diberikan kepadanya.

"Dengan modal yang minim Johan Budi sanggup meraih suara sangat signifikan. Johan Budi juga menolak kampanye yang mengutamakan materi semata dan lebih mengedepankan program pro rakyat untuk yang memilihnya," tutur Andi Gani.

Baca: 7 Tempat Wisata di Kalimantan Timur, Ibu Kota Baru Indonesia

Dalam pertemuan tersebut pengurus Relawan Buruh juga sepakat untuk membentuk posko aspirasi Johan Budi di Ngawi, Pacitan dan Magetan agar bisa menerima pengaduan masyarakat.

Hadir dalam acara tersebut pengurus Relawan Buruh yang berasal dari Ngawi, Pacitan dan beberapa kabupaten lainnya.

Seperti diketahui, Johan Budi lolos ke Senayan menjadi Anggota DPR 2019-2024 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Padahal, Dapil Jatim VII yang meliputi Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Ngawi, dan Magetan ddikenal dengan sebutan Dapil Neraka karena banyaknya tokoh yang berebut suara di wilayah ini.

Baca: Berada di Dekat Lokasi Ibu Kota Baru, Sesar Mangkalihat Ternyata Simpan Potensi Gempa 7.0 SR

Sebut saja Edhie Baskoro Yudhoyono dan Imelda Sari berjuang di Dapil ini. Nama lain yang berjuang ke Senayan lewat Jatim VII adalah putri pengusaha Hary Tanoesoedibjo, yakni Jessica Tanoesoedibjo.

Ada juga dua caleg incumbent, yakni Ibnu Multazam dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Supriyanto dari Gerindra.