PB PMII Dukung Pansel KPK Bekerja Profesional
Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) nampaknya terus dihujani kritik dan tudingan dari berbagai pihak.
Editor: FX Ismanto
TRIBUNNEWS.COM. JAKARTA - Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) nampaknya terus dihujani kritik dan tudingan dari berbagai pihak. Hal ini tentu berdampak pada kepercayaan publik terhadap hasil seleksi nantinya.
Melihat hal tersebut, Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) angkat bicara. Menurut Sekretaris Jenderal PB PMII, Sabolah Al Kalamby, biarkan Pansel fokus menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang ada. Kerja pansel itu tidak mudah, membutuhkan kosentrasi. Karenanya, jika terus diusik maka kosentrasinya pasti akan terganggu.
"Kita harus mendukung Pansel bekerja dengan profesional. Biarkan mereka fokus. Jangan diusik karena akan mengganggu kosentrasinya dalam menyeleksi Capim KPK," jelasnya.
Dia juga menyampaikan bahwa Pansel jangan terpengaruh oleh apapun. Baik itu tekanan ataupun tudingan-tudingan miring terhadap Pansel.
"Jangan terpengaruh oleh siapapun dalam bentuk apapun yang belakangan ini sangat terasa ada penggiringan opini piblik untuk mendelegitimasi Pansel dan Capim," terangnya.
Dia juga mengimbau kepada publik, agar tidak terpengaruh terhadap banyaknya tudingan-tudingan yang dialamatkan ke Pansel KPK. "Mari kita dukung dan memnerikan kepercayaan agar Pansel bisa bekerja maksimal," pungkasnya.