Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sore Ini, Kapolri-Panglima TNI Berangkat ke Papua untuk Jamin Keamanan

Mabes Polri mengkonfirmasi Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan berangkat ke Papua, Senin (2/9) sore.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Sore Ini, Kapolri-Panglima TNI Berangkat ke Papua untuk Jamin Keamanan
Kontributor Tribunnews.com, Banjir Ambarita
Situasi di Jayapura, Papua, semakin kondusif. (Kontributor Tribunnews.com, Banjir Ambarita) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri mengkonfirmasi Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan berangkat ke Papua, Senin (2/9) sore.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan keduanya akan berangkat pukul 16.00 WIB untuk memastikan perkembangan keamanan di lokasi.

Iqbal menyebut mereka akan melakukan pengendalian dan dialog dengan tokoh yang dianggap penting oleh masyarakat.

"Tujuannya untuk menjamin keamanan agar situasi kembali sangat kondusif, walau saat ini relatif kondusif. Jadi masyarakat Papua dan Papua Barat bisa melakukan aktivitas seperti sedia kala," ujar Iqbal, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2019).

Ia menjelaskan pihaknya juga akan memastikan pelaksanaan penegakan hukum apabila memang terjadi pelanggaran di sana.

Baca: Menteri Yohana Data Perempuan dan Anak yang Trauma Rusuh Papua

Lebih lanjut, mantan Wakapolda Jawa Timur itu menuturkan lama Tito dan Hadi menetap di Tanah Papua sangat tergantung kondisi di lapangan. Namun diperkirakan keduanya akan menetap kurang lebih empat hingga 10 hari.

Berita Rekomendasi

"Mungkin 4-10 hari disitu, sangat tergantung situasi dan kondisi Papua dan seluruh wilayah Indonesia. Karena tanggung jawab bapak Kapolri dan TNI sesuai regulasi," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menunjukkan komitmennya untuk mengamankan situasi dan keamanan di Papua pasca unjuk rasa berujung kerusuhan di sejumlah wilayah tersebut.

Tito mengatakan akan menambah pasukan yang diterjunkan ke Papua apabila memang dirasa kurang atau diperlukan. Untuk saat ini sendiri, sudah ada 6.000 personel gabungan TNI-Polri di Tanah Papua.

"Kalau kurang akan saya tambah lagi, saya dengan pak Panglima (Marsekal Hadi Tjahjanto, - Red) sudah komitmen. (Kalau) kurang, akan tambah lagi sampai situasi aman," ujar Tito, pasca HUT Polwan ke-71, di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/9/2019).

Selain itu, Tito juga menegaskan akan berangkat ke Papua langsung untuk memastikan keamanan di lokasi. Tak sendiri, ia akan didampingi oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.


Menurut mantan Kapolda Papua dan Metro Jaya itu, dirinya akan berada disana seminggu lamanya atau hingga situasi benar-benar aman.

"Kita akan berangkat ke sana untuk jaga keamanan. Saya akan paling tidak, mungkin 4-5 hari atau seminggu akan ada di situ (Papua) sampai situasi benar-benar aman," ucapnya.

Jenderal bintang empat itu pun kembali menegaskan jika situasi panas tak kunjung reda, pihaknya siap menambah pasukan untuk mengamankan dan melakukan penegakan hukum.

"Kalau tidak (aman) atau kurang, saya akan menambahkan pasukan dan kalau ada yang melakukan kerusuhan kita akan tegakkan hukum pada mereka," tandasnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas