Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selalu Bawa Parang dan Golok, 3 Terduga Teroris di Palu Dicurigai akan Beraksi

Dedi mengatakan dugaan itu terbukti dari selalu dibawanya parang dan golok tiap kali para terduga teroris tersebut meninggalkan kediamannya.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Selalu Bawa Parang dan Golok, 3 Terduga Teroris di Palu Dicurigai akan Beraksi
Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Bareskrim Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (4/9/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri menduga tiga terduga teroris berinisial ZA alias Enal, ARK alias Angga, dan AD alias Putra alias Siregar yang ditangkap di Palu, Sulawesi Tengah, siap melakukan aksi amaliyah. 

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan dugaan itu terbukti dari selalu dibawanya parang dan golok tiap kali para terduga teroris tersebut meninggalkan kediamannya. 

"Terduga teroris diduga sudah menyiapkan (aksi) amaliyah. Karena pada setiap yang bersangkutan keluar rumah, selalu mempersiapkan diri bawa parang dan golok," ujar Dedi, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2019). 

Baca: Cara Macao Memperkenalkan Seni: Dipajang di Mal, Hotel Hingga Lokasi Wisata

Baca: Keluarga Santri Korban Pencabulan di Lhokseumawe Minta Pelaku Dihukum Kebiri

Baca: Timnas Indonesia Vs Malaysia, Milan Petrovic Prediksi Tim Garuda akan Menang 2-0

Tak hanya itu, Dedi menemukan fakta bahwa ketiganya juga diketahui sempat turut ikut dalam pelatihan paramiliter atau idad hingga tiga kali. 

Mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu menyebut ketiga terduga teroris itu telah melakukan dan dibekali latihan fisik, mulai dari renang, bela diri, hingga menembak. 

"(Pelatihan idad) Sebanyak tiga kali di wilayah pantai timur dengan materi latihan fisik, renang, bela diri, menembak menggunakan senapan angin jenis PCP ," tandasnya. 

Berita Rekomendasi

Jenderal bintang satu itu menuturkan saat ini Densus 88 masih mendalami siapa yang menjadi sasaran atau target dari aksi amaliyah ketiga terduga teroris tersebut. 

"Ini masih didalami semuanya, sasaran amaliahnya juga ke mana, target siapa saja, masih didalami," tandasnya. 

Sebelumnya diberitakan, Mabes Polri mengkonfirmasi bahwa Densus 88 Antiteror telah menangkap tiga terduga teroris di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (3/9) kemarin. 

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan tiga terduga teroris itu akan bergabung dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora. 

"Keterlibatan tiga tersangka adalah akan bergabung ke kelompok MIT pimpinan Ali Kalora," ujar Dedi, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2019). 

Dedi mengungkap identitas ketiganya, antara lain berinisial ZA alias Enal, ARK alias Angga, dan AD alias Putra alias Siregar.

Penangkapan para terduga teroris ini sendiri berawal dari penangkapan terhadap ZA alias Enal yang ditangkap di Jalan Trans Sulawesi, Kecamatan Taiwei, Sulawesi Tengah, Selasa (3/9). 

Setelahnya, mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu menuturkan Densus 88 menangkap ARK alias Angga, dan terakhir AD alias Putra alias Siregar di lokasi berbeda-beda. 

Lebih lanjut, ia mengatakan Densus 88 masih terus melakukan pemeriksaan dan pendalaman terhadap ketiga terduga teroris itu. 

"Saat ini ketiga tersangka sedang dilakukan pendalaman pemeriksaan oleh densus 88 keterkaitan dengan JAD Sulawesi Tengah, akan didalami juga dengan beberapa tersangka yang sudah ditangkap yang menyangkut jaringan MIT," tandasnya. 

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas