Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pesan BJ Habibie Kepada Mantan Ajudannya yang Memilih Berkarir di Dunia Politik

Mayjend TNI (Purn) Tubagus Hasanuddin mengenang nasihat almarhum Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Pesan BJ Habibie Kepada Mantan Ajudannya yang Memilih Berkarir di Dunia Politik
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
Anggota DPR RI dari Fraksi PDI-Perjuangan dan Mantan Ajudan Presiden RI ke-3 BJ Habibie, Mayor Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Tubagus Hasanuddin, lulusan Akmil 1974, kunjungi kantor Redaksi Tribunnews.com, Jumat (13/9/2019) di Jakarta. Dalam kunjungannya TB Hasanuddin disambut langsung oleh Direktur Grup Regional of Newspaper Kompas Gramedi, Febby Mahendra Putra dan langsung bercerita tentang sosok almarhum Presiden RI ke-3, Bacharuddin Jusuf Habibie semasa menjadi ajudannya. TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mayjend TNI (Purn) Tubagus Hasanuddin mengenang nasihat almarhum Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie.

Pria yang akrab disapa Kang Hasan ini pernah menjadi ajudan kala BJ Habibie menjabat sebagai wakil presiden hingga menjadi Presiden Republik Indonesia.

Setelah mundur dari TNI dan memutuskan terjun ke dunia politik, Tb Hasanuddin teringat pesan dari BJ Habibie.

"Ketika saya mengundurkan diri dari militer dan masuk politik, tapi pada prinsipnya, bukan hanya sekadar jadi politikus, kamu harus jadi negarawan sejati, beliau bilang begitu intinya," kata Tb Hasanuddin saat menyambangi Redaksi Tribunnews, Palmerah, Jakarta, Jumat (13/9/2019).

Baca: Polri Pastikan Kabut Asap di Malaysia dan Singapura Bukan Berasal dari Indonesia

Baca: Heboh Foto Wanita Tanpa Busana di Ngawi, Tergiur Iming-iming Janji Pekerjaan dengan Gaji Rp 4 Juta

Politikus PDI Perjuangan tersebut mengungkap, terakhir kali dirinya berkomunikasi langsung dengan BJ Habibie saat Hari Raya Idul Fitri 2019.

Saat itu, ia berbincang dengan BJ Habibie.

Berita Rekomendasi

"Saya bisa komunikasi dan ngobrol itu pada Hari Raya Tahun 2019, Juni di Patra Kuningan (kediaman Habibie)," jelasnya.

Harus 18 derajat celsius

Pada 20 Oktober tahun 1999, MPR menggelar sidang istimewa pertanggungjawaban BJ Habibie selaku Presiden RI kala itu.

Hasilnya, MPR menolak pertanggungjawaban BJ Habibie.

Usai sidang istimewa tersebut, BJ Habibie memutuskan tidak akan lagi mencalonkan diri sebagai presiden RI.

Setelah lengser dari kursi Presiden, BJ Habibie memilih pergi ke Jerman.

Baca: Takut Dipelet, Sarita Abdul Mukti Ogah Salaman dengan Vicky Prasetyo

Banyak spekulasi berkembang soal alasan BJ Habibie menetap di Jerman.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas