Menyibak Tirai G30S 1965, Sosok Ini Ungkap Beragam Versi Soal Dalang Peristiwa
Peristiwa Gerakan 30 September (G30S) 1965, siapakah dalangnya? PKI, CIA, Soeharto, atau Soekarno?
Editor: Putradi Pamungkas
TRIBUNNEWS.COM - Peristiwa Gerakan 30 September (G30S) 1965, siapakah dalangnya? PKI, CIA, Soeharto, atau Soekarno?
30 September 2019 mendatang, bangsa Indonesia mengenang kembali tragedi berdarah pada 1965, yang kemudian disebut Gerakan 30 September (G30S).
Dalam tragedi tersebut, ada 10 nama yang menjadi korban.
Termasuk tujuh jenderal TNI.
Dilansir dari Tribun Kupang, berikut tujuh jenderal TNI yang menjadi korban pemberontakan PKI atau G30S.
1. Jenderal TNI Anumerta Ahmad Yani
Beliau merupakan komandan TNI AD yang lahir pada tahun 19 Juni 1922 di Purworejo.
Ia menjadi sasaran PKI lantaran sangat menentang keberadaan faham komunis di tanah air.
Jenderal TNI Ahmad Yani sempat berdebat sengit saat rumahnya dikepung tentara antek PKI.
Namun, perdebatan itu justru membuat sang jenderal bersimbah darah karena ditembak oleh para tentara tersebut