Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sandiaga Uno mengakui sengaja jadikan momentum Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan apel kader Partai Gerindra pada 16 Oktober 2019 kemarin untuk bergabung kembali ke dalam struktur partai pimpinan Prabowo Subianto itu.

"Pak Prabowo sudah ngajak juga, nah ini saat yang tepat. Kami sepakat bahwa Rapimnas dan apel kader ini jadi momentum saya kembali ke Gerindra," ungkap Sandiaga kepada awak media di kediamannya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (17/10/2019).

Tapi sebelumnya, ada proses panjang yang memang sengaja dilalui oleh Sandiaga.

Usai hari pencoblosan Pilpres 2019 pada 17 April lalu, Sandiaga bersama keluarga sengaja menyempatkan liburan sambil berkontemplasi selama enam bulan ke depan.

Selama itu dirinya menghadiri beberapa undangan dari luar negeri yang dikatakan sudah nyaris tujuh tahun tak sempat dihadiri sejak ia terima.

Mantan Wagub DKI ini juga mengatakan sempat memfokuskan diri mengembangkan program canangannya dulu di DKI, lewat tim OK OCE Indonesia.

Bahkan selama proses tersebut, ia mengaku memiliki tim solid yang sudah ke tingkat nasional.

Hal lainnya, Sandiaga turut pula menyempatkan waktu tersebut untuk beromantis ria bersama sang istri, Nur Asia Uno.

"Jadi belum bisa liburan romantis gitu nggak bisa kalau lagi tugas, tapi kemarin sama Mpok Nur ke Korea jadi banyak kegiatan," ujar Sandiaga.

Setelah segala hal mulai dari liburan hingga berkontemplasi untuk mengembangkan diri lewat kegiatan di luar ranah politik, tepat pada enam bulan sejak hari pencoblosan tanggal 17 April, Sandiaga akhirnya memutuskan masuk ke dalam Partai Gerindra lagi.

"Jadi enam bulan ini saya fokus kembali dalam hal-hal yang juga berkaitan dengan kegiatan non politik. Alhamdulllah itu sudah rampung, sekitar enam bulan sudah berlalu," imbuhnya.

Sebelumnya Sandiaga menjabat Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra. Menjelang Pemilu Presiden 2019 lalu Sandiga mengundurkan diri dari partai. Alasannya Sandiaga mencalonkan diri sebagai Wakil Presiden mendampingi Prabowo Subianto.

Baca: Gerindra Siap Bantu Pemerintahan Jokowi Namun Tak Minta Jabatan Menteri

Sandiaga mengatakan terdapat sejumlah alasan mengapa ia kembali ke partai berlambang kepala Garuda tersebut. Selain karena Gerindra merupakan partai pertamanya, ia mengaku memiliki kesamaan pltaform dengan partai peraih suara terbanyak ke dua di Pileg 2019 itu.

"Saya dulu awal berpolitik di sini saya merasa ini rumah kita bersama rumah untuk memperjuangkan Indonesia yang tentunya lebih adil makmur sejahtera untuk masyarakat bisa menggerakan ekonomi membuka lapangan kerja," pungkas dia.