Nasir Djamil Tagih Janji Jokowi Tuntaskan Kasus Pelanggaran HAM Berat
Nasir mengatakan Jokowi-Maruf Amin seharusnya tak gentar dalam menuntaskan pelanggaran HAM berat,
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekitar pukul 13.00 WIB anggota DPR RI mulai berdatangan ke ruangan pelantikan Joko Widodo dan Maruf Amin sebagai presiden dan wapres terpilih 2019-2024 di Gedung Nusantara I Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (20/10/2019).
Salah satunya anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Nasir Djamil.
Sebelum masuk dirinya menyampaikan ucapan selamat kepada keduanya.
Namun, Nasir Djamil juga mengingatkan agar Jokowi segera menuntaskan janji untuk mengusut pelanggaran HAM berat yang pernah dijanjikannya saat kampanye presiden 2014-2019 bersama Jusuf Kalla.
“Lima tahun kemarin bisa dikatakan Jokowi dan Jusuf Kalla kedodoran dan bahkan bisa dikatakan gagal untuk menuntaskan pelanggaran HAM berat yang pernah dijanjikan, itu tantangannya,” tegas Nasir.
Nasir mengatakan Jokowi-Maruf Amin seharusnya tak gentar dalam menuntaskan pelanggaran HAM berat, karena instrumen hukum untuk mengusutnya hingga tuntas sudah ada dalam regulasi di negeri ini.
Selain itu Nasir juga menilai ada sejumlah aspek yang perlu ditingkatkan Jokowi di periode kedua.
“Saya berharap harapan rakyat bisa dicapai oleh keduanya seperti penuntasan kemiskinan, penegakan hukum, pemberantasan korupsi, peningkatan taraf hidup, dan kesehatan,” pungkasnya.
