Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sederet Menteri Jokowi yang Disorot Publik karena Dianggap Kontroversi

Presiden telah mengumumkan dan melantik para menteri yang mengisi kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024, Rabu (23/10/2019).

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Sederet Menteri Jokowi yang Disorot Publik karena Dianggap Kontroversi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Ma'ruf Amin berfoto bersama usai mengenalkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden Joko Widodo resmi melantik 34 Menteri, 3 Kepala Lembaga Setingkat Menteri, dan Jaksa Agung untuk Kabinet Indonesia Maju. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

"Jaksa Agung kita melihat juga pertama memang dibutuhkan orang dari internal biar juga bisa memahami hal-hal yang ada di internal Jaksa Agung," katanya.

Ia juga memilih Burhanuddin karena visinya yang lebih mengutamakan pencegahan korupsi.

Ia juga menjamin Burhanuddin profesional dalam menjalankan tugasnya menegakkan hukum di Korps Adhyaksa.

"Beliau mantan jaksa muda berpengalaman, saya lihat penampilan juga oke. Tegas tapi lembut. Ya kan," kata Jokowi.

4. Mendagri, Tito Karnavian

Sosok Tito Karnavian yang sebelumnya merupakan kapolri ini ditunjuk Jokowi untuk menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

Penunjukan Tito menuai banyak pertanyaan publik. Salah satu alasannya, karena Tito dianggap belum bisa mengungkap kasus penyiraman air keras yang dilakukan terhadap penyidik KPK Novel Baswedan.

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian saat pelantikan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden RI Joko Widodo mengumumkan dan melantik menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju dan kepala badan setingkat menteri.
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian saat pelantikan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden RI Joko Widodo mengumumkan dan melantik menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju dan kepala badan setingkat menteri. ((KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO))
Berita Rekomendasi

Kepada wartawan, Jokowi menegaskan, alasannya memilih Tito masuk ke kabinet lantaran Tito memiliki banyak pengalaman.

"Ya kita tahu Pak Mendagri ini memiliki pengalaman di daerah, pengalaman yang baik di lapangan," ujar Jokowi

Ia juga menilai, hubungan Tito dengan kepala daerah juga baik, sehingga menurutnya ini awal yang baik untuk menciptakan lapangan kerja agar investasi di daerah berjalan baik.

Jokowi juga meminta Tito memastikan pelayanan publik di daerah bisa dikoordinasikan dengan baik dengan seluruh kepala daerah, sehingga tata kelola dengan dunia usaha betul-betul bisa berjalan ramah dan cepat.

Terkait dengan kasus Novel yang belum terungkap, Jokowi menilai itu bukan masalah. Meski Tiot tak lagi memimpin Korps Bhayangkara, tapi tetap pengejaran pengusutan kasus Novel akan dilakukan oleh kapolri yang baru.

5. Menkumham, Yasonna Laoly

Yasonna Laoly, dianggap kontroversial terkait dengan UU KPK yang tercipta pada akhir periode Jokowi-JK.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas