TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo berangkat ke Provinsi Papua, hari ini Sabtu (26/10/2019). Blusukan perdana Presiden Jokowi pasca resmi dilantik sebagai presiden terpilih untuk periode lima tahun mendatang.

Turut mendampingi presiden, ibu Iriana dan beberapa menteri Kabinet Indonesia Maju. Antara lain, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Baca: Wempi Wetipo Dilantik sebagai Wamen PUPR, Lukas Enembe: Pak Jokowi Melihat Langsung Hati Orang Papua

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, dan Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Fadjroel Rahman.

"Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden Jokowi dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pukul 16.00 WIB. Tiba di Bandar Udara Domine Eduard Osok, Kota Sorong, presiden dan rombongan langsung bermalam, melanjutkan agenda kerja keesokan harinya,"Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Erlin Suastini menjelaskan.

Dijelaskan, kunjungan ke Provinsi Papua dan Papua Barat ini merupakan kunjungan kerja pertama Presiden Jokowi pascapelantikan sebagai Presiden pada 20 Oktober 2019.

Kunjungan ini menunjukkan keseriusan pemerintah untuk terus berkomitmen memajukan Papua baik di bidang fisik maupun sumber daya manusia (SDM).

Di Papua,Presiden Jokowi akan mengawali kunjungannya di Kota Sorong, kemudian berlanjut ke Manokwari. Wamena adalah kota yang dituju selanjutnya dan mengakhiri perjalanan di Jayapura.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan, agenda Presiden salah satunya akan meresmikan jembatan Holtekamp dan melihat kondisi maupun pengerjaan proyek di wilayah Bumi Cenderawasih setelah terjadinya kerusuhan di Jayapura maupun Wamena.

Baca: Tiada Background Pendidikan, Mengapa Nadiem Makarim Dijadikan Mendikbud? Ini Alasan Presiden Jokowi

Diketahui, pembangunan jembatan Holtekamp telah dimulai pada 9 Mei 2015 lalu yang peletakkan batu pertamanya diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dengan nama resmi Jembatan Layang Hamadi-Holtekamp.

Jembatan dengan panjang total 733 meter ini menghubungkan daerah Hamadi di Distrik Jayapura Selatan yang berada di sisi barat jembatan dan daerah Holtekamp di Distrik Muara Tami di sisi timur jembatan.