Laporan wartawan magang Yosi Vaulla Virza
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Tjahjo Kumolo mengungkapkan hampir 5 jam ia dan jajarannya berdiskusi untuk mempercepat pemangkasan birokrasi dari pejabat eselon III, IV, dan V untuk menjadi pejabat fungsional.

Hal tersebut di sampaikan dalam acara Penyampaian Hasil Evaluasi dan Penghargaan Pelayanan Publik Wilayah III tahun 2019 (Selasa,5/11/2019) kemarin. "Saya dengan teman-teman mengumpulkan seluruh sekjen, sekretaris menteri dan lembaga-lembaga nasional, untuk mempercepat pemangkasan birokrasi," ungkap Tjahjo.

Baca: Mau Fokus Belajar, Peniru Suara Jokowi Tak Mau Diwawancara

Mantan Mendagri itu mengungkapkan, apa yang dilakukan bertujuan untuk mempercepat perizinan investasi dan mempercepat pelayanan kepada masyarakat. Apalagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin mempercepat dan meningkatkan pelayanan publik di semua sektor.

Baca: Jokowi ke Bankir: Indonesia Tidak Hanya Sudirman-Thamrin, Bantu Juga Warga di Daerah Pelosok

Ia juga memastikan pemangkasan pejabat Eselon ini dilakukan pemerintah dengan cermat, teliti dan hati-hati. "Tujuannya untuk mempercepat perizinan investasi dan mempercepat pelayanan masyarakat. Akan kami lakukan secara cermat teliti dan hati-hati. Mudah-mudahan timeline yang kita persiapkan selama enam bulan ini akan bisa terjawab dengan baik," lanjutnya.

Sebelumnya, saat pidato awal masa jabatan Presiden Jokowi usai disumpah menjadi presiden RI periode 2019-2024 di gedung MPR/DPR. Jokowi menyebut pemerintahan ke depan akan melakukan penyederhanaan birokasi.Ia menginginkan ada pemangkasan dalam eselonisasi hanya sampai eselon II.

Baca: Mahfud MD Beda Pendapat dengan Jokowi soal Perppu KPK, Menkompolhukam: Masak Menteri Menentang

"Eselon I, eselon II, eselon III, eselon IV, apa tidak kebanyakan? Saya minta untuk disederhanakan menjadi 2 level saja, diganti dengan jabatan fungsional yang menghargai keahlian, menghargai kompetensi," ujar dia.