Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kata Panglima TNI, Aksi Bom Bunuh Diri di Medan Bagian dari Ancaman di Era Revolusi Industri 4.0

Hadi menjelaskan, ancaman teror selalu mengikuti perkembangan zaman yang sekarang memasuki revolusi industri 4.0

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Kata Panglima TNI, Aksi Bom Bunuh Diri di Medan Bagian dari Ancaman di Era Revolusi Industri 4.0
Puspen TNI/Puspen TNI
Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. menerima kunjungan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si, bertempat di Subden Mabes TNI, Jalan Merdeka Barat No. 2 Jakarta Pusat, Jumat (1/11/2019). Kunjungan Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dalam rangka silaturahmi usai dilantik oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo. 

"Itu penyamaran. Kan tadi sudah disampaikan bahwa statusnya itu adalah mahasiswa atau pelajar," kata Dedi.

Lilitkan bom di pinggang

RMN diketahui meledakan diri menggunakan bom yang disembunyikan di balik pakaian yang dikenakannya.

Bom tersebut dililitkan pelaku di sekitar pinggang dan perutnya.

"(Bom) dililit tubuh," katanya.

Baterai, paku, dan sepeda motor

Selain berhasil mengidentifikasi identitas pelaku, kepolisian pun mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian.

Berita Rekomendasi

"Barang yang berhasil diamankan terkait menyangkut masalah jenis bom yang diidentifikasi antara lain ada baterai 9 volt, kemudian ada juga pelat besi metal kemudian ada sejumlah paku cukup banyak, paku dalam berbagai ukuran yang ada ditemukan," kata Brigjen Pol Dedi Prasetyo.

Baca: FAKTA TERBARU Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan: Kronologi hingga Identitas Pelaku

Selain paku dan baterai, kepolisian pun mengamankan sejumlah potongan kabel dan tombol switch yang diduga menjadi tombol untuk meledakan bom.

"Ada beberapa irisan-irisan kabel itu nanti akan didalami. Lalu ada beberapa potongan kabel cukup besar juga didalami kemudian ada tombol switch on off, kemudian ada potongan tubuh," ungkapnya.

Seluruh barang bukti tersebut telah diamankan tim Labfor dan Densus 88.

Baca: Moeldoko: Paham Radikalisme Tidak Bisa Diabaikan

Termasuk CCTV sebelum peledakan bom yang telah diamankan oleh Polri.

"Kami juga mengidentifikasi ada beberapa kendaraan roda dua yang masih dicurigai nah itu masih didalami semuanya. Sementara tim masih bekerja di lapangan," katanya.

Kronologi

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas