Ahok Bakal Masuk BUMN, Jadi Bos Pertamina atau PLN? Ini Kata Luhut Binsar Pandjaitan
Ahok mengaku diminta masuk BUMN oleh Erick Tohir, ada tiga opsi mengenai penempatan Ahok di BUMN, yaitu Pertamina, PLN, dan Krakatau Steel.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku diminta masuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) oleh Menteri BUMN Erick Tohir.
Diketahui, ada tiga opsi mengenai penempatan Ahok di BUMN, yaitu Pertamina, PLN, dan Krakatau Steel.
"Kemaren dia (Erick Thohir) ngomong yang paling besar yang paling rumit untuk kepentingan orang banyak adalah Pertamina dan PLN. Ada Krakatau Steel juga punya 60 anak perusahaan. Tapi saya enggak tahu. Nanti coba tanya Pak Erick saja ya. Kan belum pasti juga, masih pelajari juga jadi belum pasti," ujar Ahok usai menghadiri acara di sekolah Ipeka Puri Indah, Jakarta Barat, Jumat (15/11/19).
Dilansir dari kanal Youtube Kompas TV, Kamis (14/11/2019). Sejauh ini, Ahok masih menunggu keputusan lanjutan, tentunya melalui proses seleksi.
Baca: 2 BUMN yang Dinilai Cocok untuk Ahok, Pengamat: Karena Dia Bersih, Bernyali
Sebelumnya, Ahok mendatangi Kementerian BUMN untuk menemui Menteri BUMN Erick Thohir, Rabu (13/11/19).
Seusai bertemu Erick Thohir selama 1,5 jam, Ahok mengungkapkan pertemuannya tersebut membicarakan soal perusahaan BUMN.
"Intinya banyak bicara soal BUMN, saya mau dilibatkan di salah satu BUMN, itu saja," ujar Ahok
Tetapi, ia belum mengungkapkan lebih jauh posisi maupun jabatan yang akan didudukinya nanti.
Baca: DPR: Masuk ke BUMN, Ahok Harus Mundur dari Parpol
"Saya cuma diajak masuk ke salah satu BUMN. Kalau untuk bangsa dan negara, saya pasti bersedia. Apa saja boleh, yang penting bisa bantu negara," ungkapnya.
Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga juga menjelaskan rencana Ahok yang akan bergabung di BUMN.
"Kita minta Pak Ahok untuk bergabunglah di BUMN. Di salah satu BUMN. Jadi untuk bantu kita lah," ujar Arya, seperti yang dilansir melalui kanal YouTube Kompas TV, Rabu (13/11/2019).
Sementara itu, soal rekomendasi, banyak masukan soal Ahok untuk membantu BUMN kepada Menteri Erick Thohir.
Baca: Lucky Sandra Sebut Ahok Perlu Jabatan untuk Bersihkan BUMN: Ada Mafia yang Kuat di Situ
Ia juga mengatakan pihak BUMN berharap Ahok bisa segera bergabung dengan BUMN.
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga ikut menanggapi, ia mengatakan kemungkinan Ahok akan menempati jabatan di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang energi.
"Ya kira-kira begitu (di BUMN sektor energi)." ujar Luhut.
Luhut mengaku sudah mengetahui jabatan apa yang akan dimandatkan kepada Ahok.
"Ya saya tahu (di mana Ahok ditempatkan), tapi masak saya kasih tahu kamu. Nanti tergantung Presiden lah," tambahnya.
Meski demikian, Luhut menginformasikan bahwa Ahok akan mengisi posisi pejabat BUMN di sektor energi.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani)