TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Menko Polhukam Mahfud MD hadir di Medan dalam rangka seminar nasional deradikalisasi dan sejuta shalawat untuk Rasulullah Muhammad di UIN Sumatera Utara, Selasa (26/11/2019) pagi.

Acara diawali dengan sambutan keynote speech oleh Menko Polhukam, dilanjut dengan shalawat di lapangan yang dihadiri ribuan mahasiswa.

Baca: Ahok Jadi Komisaris Utama Pertamina, Mahfud MD Anggap Wajar Banyak Penolakan: Nanti Hilang Sendiri

Baca: Mahfud MD Mengaku Tidak Terlibat Dalam Tim Negosiasi RI-Arab Saudi Soal Pemulangan Rizieq Shihab

Baca: Dubes Arab: RI dan Arab Saudi Sedang Negosiasi Kepulangan Rizieq Shihab

Hadir pula Gubernur dan Wagub Sumut, Letjen Agus Widjoyo Gub Lemhanas, Ahmad Basarah dari pimpinan MPR, dan Romo Benny Susetyo, serta Tuan Guru Batak dan Rektor UIN SU.

Menko Mahfud MD saat menyampaikan pidatonya mengatakan semua agama hadir untuk membawa pesan-pesan kebaikan dan kedamaian untuk manusia.

"Islam sendiri tidak pernah memaksakan agar beragama sama dengan Islam. Tuhan sengaja ciptakan berbeda untuk menguji dirimu bisa berbuat baik dengan yang sama atau yang berbeda," kata Mahfud MD.

"Jangan melukai orang lain karena berbeda, karena perbedaan sengaja diciptakan Tuhan. Islam sendiri diturunkan sebagai rahmat bagi seluruh ummat manusia, atau rahmatan lilalamin," kata Mahfud MD.

"Kalau anda memmag cinta rasulullah, cinta shalawat, maka cintailah kedamaian," pesan Mahfud.