Tsani Annafari Angkat Koper dari KPK, Balik Lagi ke Kemenkeu
Tsani menggarisbawahi, keputusannya mundur dari KPK merupakan bagian dari komitmen dirinya yang sudah terealisasi.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Tsani Annafari resmi angkat koper dari Gedung Merah Putih.
Ia mengundurkan diri setelah Surat Keputusan (SK) ditandatangani pimpinan KPK.
Katanya, Jumat (29/11/2019) ini adalah hari terakhirnya bertugas di KPK. Tsani mengatakan SK pengunduran dirinya sudah diajukan pada 13 September 2019.
Baca: Alexander Marwata Setuju Pimpinan KPK Tak Perlu Keluar dari Instansi Asalnya
"Saya sampaikan hari ini adalah hari terakhir saya bertugas di KPK. Kemarin saya dapat info dari koordinator sekretaris pimpinan bahwa SK pemberhentian saya sudah ditandatangani," kata Tsani di lobi Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2019).
Tsani menggarisbawahi, keputusannya mundur dari KPK merupakan bagian dari komitmen dirinya yang sudah terealisasi. Sehingga Tsani merasa lega menerima keputusan tersebut.
Dia menegaskan tidak memprovokasi teman sejawatnya di KPK untuk ikut mengundurkan diri. Bahkan, aslinya Tsani juga tidak ingin keluar dari KPK.
"Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan, saya tidak ingin dianggap memprovokasi teman-teman di KPK ikut mundur, tidak," tegas Tsani.
Baca: Minta 10 Penyidik dari Ditjen Pajak, KPK: Soal Gaji Tinggal Kita Sesuaikan
"Saya pun seandainya kemarin bisa memilih, dan pada akhirnya itu bisa saya wujudkan, saya tentu memilih tetap di sini, karena ada suatu kebanggaan dan kehormatan yang luar biasa bisa bekerja di lembaga seperti ini," katanya.
Setelah 'lulus' dari KPK, Tsani berencana untuk kembali ke tempat instansi awal dia bekerja, yakni Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
"Sementara posisinya seperti itu, saya akan kembali ke Kemenkeu tepatnya di sekretariat jenderal, dan nanti saya akan menunggu perintah," ujar Tsani.
Terakhir, Tsani pun menyempatkan berpamitan kepada rekan-rekan jurnalis KPK. Ia berpesan semoga para wartawan KPK dapat terus menjadi bagian dari upaya pemberantasan korupsi.
"Saya juga berpesan kepada teman-teman wartawan, tetap dukung KPK. Kami tidak ada tanpa anda. Karena KPK itu apa sih? Hanya gedung dan orang-orang saya kalau anda tidak memberikan dukungan," kata Tsani.
"Terima kasih atas kerja sama dukungan selama ini, dan saya sebagai pribadi manusia biasa mohon maaf kalau ada hal-hal yang kurang berkenan," ucap Tsani sembari melambaikan tangan ke arah awak media.
