Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jadi Menhub Dua Periode, Budi Karya: Capek tapi Menyenangkan

Budi Karya mengakui bahwa tugas sebagai Menhub bukan hal yang mudah dan cukup melelahkan

Penulis: Ria anatasia
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Jadi Menhub Dua Periode, Budi Karya: Capek tapi Menyenangkan
Tribunnews.com/Rina Ayu
Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi di Kantor Wakil Presiden RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (20/11/2019) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Budi Karya Sumadi ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Perhubungan (Menhub) sejak 27 Juli 2016, menggantikan Ignasius Jonan.

Dia kembali menjabat sebagai Menhub di era kepemimpinan Jokowi-Maruf Amin.

Baca: Pemain Persib Dituding Sengaja Lakukan Gol Bunuh Diri Lawan Persela Michael Essien Beri Komentar

Budi Karya mengakui bahwa tugas sebagai Menhub bukan hal yang mudah dan cukup melelahkan.

Meski begitu, dia merasa senang karena apa yang dilakukannya bisa bermanfaat untuk masyarakat luas.

"(Kesan menjadi Menhub) capek tapi menyenangkan. Kita itu kerjanya memang lebih melelahkan, tapu harus happy," kata Budi Karya saat jumpa pers akhir tahun di kantor Kementerian Perhubunga, Jakarta, Kamis (5/12/2019).

Selain itu, mantan Direkur Utama Angkasa Pura II itu mengaku senang ketika menerima tantangan dari Jokowi.

Sebagai contoh, tantangan untuk membangun infrastruktur transportasi di lima kawasan pariwisara super prioritas, yaitu Danau Toba, Borobudur, Bunaken, Mandalika dan Bangka Belitung

Berita Rekomendasi

"Pak presiden beri amanah lima bali baru itu sangat menantang. Tapi sebagai profesional yang ingin capai kebaikan pasti senang banget kalau ada tantangan," ucap dia.

Di sisi lain, Budi Karya menyebut salah satu tantangan yang dia hadapi sebagai adalah terkait komentar masyarakat di sosial media.

Dia menilai, ada sebagian komentar yang kurang objektif dan mengesampingkan hal baik yang sudah dilakukan pemerintah.

"Misal ada suatu lawan, misalnya ada hal buruk sedikit, katakanlah seperti ada lalat di bandara itu bisa kemana-mana walau kita sudah berbuat banyak," kata Budi.

"Tapi kritik itu yang membuat kita hidup," tambahnya.

Baca: Menhub: Tol Japek Layang Dibuka 15 Desember, Gratis Sampai Tahun Baru

Dalam lima tahun ke depan, Kemenhub masih akan melanjutkan infrastruktur transportasi.

Budi Karya juga diinstruksikan presiden untuk memprioritaskan pembangunan di lima Bali baru.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas