Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Bersih-bersih BUMN, Erick Thohir Temukan Fakta Baru Ada 142 Anak Cucu Pertamina

Erick Thohir menemukan ada 142 anak cucu Pertamina saat menjalankan misinya bersih-bersih BUMN.

Editor: Desi Kris
zoom-in Bersih-bersih BUMN, Erick Thohir Temukan Fakta Baru Ada 142 Anak Cucu Pertamina
WARTA KOTA/henry lopulalan
ERIK TOHIR DATANG KE ISTANA KEPRESIDENAN---Pengusaha Erick Thohir usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Menurut Presiden Joko Widodo akan memperkenalkan jajaran kabinet barunya usai dilantik Minggu (20/10/2019) kemarin untuk masa jabatan keduanya bersama Wapres Ma'ruf Amin periode tahun 2019-2024.--Warta Kota/henry lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM -  Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tampaknya belum selesai menjalankan misinya untuk bersih-bersih anak dan cucu milik perusahaan BUMN.

Erick mengatakan, baru-baru ini dirinya menemukan fakta bahwa PT Pertamina (Persero) memiliki 142 anak dan cucu perusahaan.

Hal tersebut terungkap ketika dirinya melakukan rapat bulanan dengan perusahaan minyak dan gas pelat merah tersebut.

"Kemarin saya rapat dengan Pertamina, ternyata ada 142 perusahaan di Pertamina," ujar Erick Thohir ketika ditemui di Kantor Direktorat Jenderal Pajak di Jakarta, Jumat (14/12/2019).

 Ramai Kabar Wanita-wanita Spesial Para Petinggi Garuda, Respon Erick Thohir, Ada Prosesnya Nanti

Erick pun memaparkan, untuk lebih lanjut dirinya meminta jajaran direksi dan komisaris Pertamina memetakan bisnis dari masing-masing entitas anak perusahaan tersebut.

Menteri BUMN Erick Thohir usai laporan kepada Menkopolhukam Mahfud MD di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019).
Menteri BUMN Erick Thohir usai laporan kepada Menkopolhukam Mahfud MD di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019). (KOMPAS.com/Deti Mega Purnamasari))

Selain itu, dirinya juga meminta direksi dan komisaris untuk memeriksa kondisi kesehatan dari masing-masing perusahaan.

Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi keberadaan bisnis-bisnis yang justru merugikan perusahaan induk.

Berita Rekomendasi

"Saya juga enggak mau nanti ternyata seperti saya bicara 142 perusahaan Pertamina hanya oknum-oknum yang akhirnya menggerogoti Pertamina.

Nah, ini yang saya sudah minta laporan daripada direktur utama dan komisaris utama," ujar dia.

Adapun terakhir, Menteri BUMN Erick Thohir berencana akan melebur bisnis-bisnis sampingan yang dimiliki oleh BUMN.

HALAMAN SELANJUTNYA=====>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas