Pengendara Moge Harley Davidson Tabrak Nenek hingga Tewas, Komunitas HDCI Angkat Bicara
Peristiwa kecelakaan yang menewaskan seorang nenek akibat tertabrak Harley Davidson mengundang perhatian komunitas Harley Davidson Club Indonesia.
Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Kasus seorang nenek tewas akibat tertabrak motor gede Harley Davidson mengundang perhatian komunitas Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bogor.
Tak hanya menewaskan seorang nenek bernama Siti Aisah (52), namun juga mengakibatkan sang cucu Anya Septia Mahesa (5) luka parah.
Anya Septia Mahesa diketahui kini dirawat di PMI Kota Bogor.
Awalnya masyarakat menduga pengendara Harley Davidson yang dinaikkan statusnya menjadi tersangka tersebut tergabung dalam komunitas HDCI.
Menyikapi kabar ini, Ketua HDCI Bogor Brigjen Pol Riza Celvian Gumay angkat bicara.
Riza menegaskan bahwa peengendara moge yang menabrak kedua korban bukan anggota dari HDCI.
Sebab saat kejadian menurut Riza banyak yang menanyakan identitas sang pengendara (pelaku) Harley Davidson tersebut.
Karena banyak berita yang simpang siur, maka ia akhirnya mencari tahu lebih lanjut tentang sang tersangka.
"Bahkan, banyak rekan-rekan dari klub motor lain juga bertanya ke kami, dan saya pastikan bahwa si pengendara bukanlah anggota HDCI," ujar Riza, melalui keterangan resminya, Senin (16/12/2019), dilansir Kompas.com.
Riza memberi keterangan lebih lanjut, saat ini tersangka berinisial HK itu telah ditahan untuk sementara waktu di Mapolresta Bogor.
HK akan menunggu keputusan akhir setelah dilakukan penyidikan lebih lanjut.
Selain itu, Riza juga menyampaikan bahwa kota Bogor merupakan jalur perlintasan lalu lintas.
Sehingga banyak pengendara dari luar kota yang menuju ke Puncak, Cianjur, Bandung, dan lainnya.
Pengendara-pengendara tersebut diketahui dari arah Jakarta melintasi Bogor.
Riza menyampaikan, jumlah klub motor di Indonesia kini semakin bertambah.
Oleh karena itu, tidak bisa digeneralisasikan setiap pengendara Harley Davidson merupakan anggota HDCI.
Penampakan Harley Davidson
Dilansir dari situs resmi Harley, kendaraan yang dikendarai oleh tersangka HK tersebut merupakan Harley Davidson Road Glide.
Harley Davidson bernomor polisi B 4754 NFE tersebut merupakan jenis touring.
Harley tersebut dilengkapi mesin Milwaukee Eight™ 114 V-Twin.
Tenaga mesin Harley Davidson Road Glide mencapai 1.868 cc.
Motor gede itu ternyata dilengkapi dengan banyak fitur premium.
Roda Talon Harley itu besar dan tebal dengan jari-jari yang memanjang hingga ke tepi velg.
Knalpot yang dimiliki Harley Davidson Road Glide berdesain ganda.
Sementara saddlebag berpenampilan halus dan mempunyai kapasitas besar di dalamnya.
Tinggi joknya adalah 695 MM dan berbobot 375 Kg.
Adapun bagian rem depan dan belakang secara elektronik dapat terhubung untuk memberikan tingkat pengereman yang tepat dengan berbagai kondisi jalan.
Maka, wajar jika Harley Dilansir Road Glide ini harganya mencapai Rp 1,1 miliar untuk yang jenis spesial.
Road Glide Ultra Limited Rp 1,2 miliar dan Rp 1,280 miliar untuk yang Harley Davidson Glide Ultra. (*)
(Tribunnews.com/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)