Kinerjanya Diberi Nilai di Bawah 5, Mahfud MD Bocorkan Peran Pemerintah di Kasus Jiwasraya
Ahli Hukum Tata Negara Sekolah Tinggi Hukum Jantera, Bivitri Susanti menilai 100 hari kinerja Menko Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI, Mahfud MD
Editor: tribunjakarta.com
TRIBUNJAKARTA.COM - Ahli Hukum Tata Negara Sekolah Tinggi Hukum Jantera, Bivitri Susanti menilai 100 hari kinerja Menko Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI, Mahfud MD.
Bivitri Susanti memberikan nilai di bawah lima, ia lantas membeberkan alasannya dapat bertindak demikian.
"Catatan ada nilainya berapa?" tanya Najwa Shihab pembawa acara Mata Najwa, dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Najwa Shihab, pada Kamis (30/1/2020).
TONTON JUGA
"Wahh berat ya kalau untuk dikasih nilai, tapi saya kira masih di bawah lima," kata Bivitri Susanti.
"Ukuran saya adalah pertama pemberatasan korupsi, kita lihat dari yang disuarakan dari bulan September, mengenai undang-undang KPK, ternyata sudah terbukti dari kasus Harun Masiku ini," imbuhnya.
Menurut Bivitri Susanti penegakan hukum di Indonesia belum membaik.
Ia menyoroti permasalahan KPK yang gagal menggeledah kantor PDI Perjuangan terkait kasus Harun Masiku.
• Pecinya Dituding Mengandung Mistis, Teddy Langsung Beberkan Bukti Ini hingga Buat Mbak You Terpojok
TONTON JUGA
Tak cuma itu menurut Bivitri Susanti, saat ini hukum hanya digunakan sebagai regulasi untuk melancarkan pihak asing yang ingin berinvestasi di Indonesia.