TRIBUNNEWS.COM - KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah tutup usia di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta, setelah berjuang melawan sakit yang dideritanya.

Gus Sholah akan disemayamkan dan dimakamkan di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang.

Sejumlah tokoh menghadiri penyemayaman jenazah Almarhum Salahuddin Wahid di rumah duka.

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengungkapkan kritikan Gus Sholah selama ia menjawab di Institusi Polri.

Gus Sholah meminta agar dirinya bersikap tegas dalam mengemban amanahnya.

"Saya juga kadang-kadang dikritik oleh beliau," ujar Tito.

"Ya misalnya mengenai Polri, beliau minta agar tegas menindak, harus taat kepada hukum dan lain-lain," jelasnya.

Tito menilai, almarhum merupakan sosok yang sederhana dan memiliki pemikiran yang tajam.

"Saya melihat pribadi beliau sederhana, sangat baik hati dan kritis," katanya.

Hal serupa diungkapkan Wakil Presiden, Ma'ruf Amin.

Baca: Jokowi hingga Yusril Ihza Mahendra, 6 Tokoh Politik Sampaikan Duka Cita Atas Kepergian Gus Sholah

Sebagai alumni Pondok Pesantren Tebuireng, Ma'ruf sering berdiskusi bersama almarhum.

Saya sering berdikusi, berbicara, diundang untuk menyampaikan pandangan," kata Ma'ruf saat melayat ke rumah almarhum Gus Sholah di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020), dikutip dari Kompas.com.

Problematika mengenai pemberdayaan masyarakat bagi umat islam dan kalangan santri seringkali menjadi topik pembahasan mereka.

Selain itu, masalah tentang kerukunan dan membangun demokrasi dan ekonomi keumatan juga dibahas.