Peringatan Dini Gelombang Tinggi Besok, Rabu 12 Januari 2020, Tinggi Gelombang Capai 6 Meter
Peringatan Dini Gelombang Tinggi, Rabu 12 Januari 2020: Tinggi Gelombang Samudra Pasifik Utara Halmahera Capai 6 Meter
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini gelombang tinggi di perairan Indonesia.
Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada hari ini Selasa (11/2/2020), melalui laman resmi peta-maritim.bmkg.go.id.
Peringatan dini tersebut akan berlaku sejak Selasa (11/2/2020) pukul 18.00 WIB hingga Rabu (12/2/2020) pukul 19.00 WIB.
Terdapat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Utara – Timur dengan kecepatan 7 – 25 knot.
Sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Barat – Utara dengan kecepatan 6 - 30 knot.
Baca: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem 11-12 Februari 2020: Jateng dan DIY Berpotensi Hujan Lebat
Kecepatan angin tertinggi juga terpantau di Perairan Kep. Sangihe hingga Talaud, Samudra Pasifik utara Halmahera, Perairan Tanimbar, dan Laut Arafuru bagian timur.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Berikut Peringatan Dini Gelombang Tinggi dilansir dari laman peta-maritim.bmkg.go.id, Selasa (11/2/2020).
Area Perairan Dengan Gelombang Sangat Tinggi (4.0 - 6.0 m)
PERAIRAN UTARA DAN TIMUR KEP. TALAUD
SAMUDRA PASIFIK UTARA HALMAHERA
Area Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)
PERAIRAN BARAT MENTAWAI
LAUT SULAWESI BAGIAN TENGAH DAN TIMUR
PERAIRAN P. ENGGANO - BENGKULU
PERAIRAN KEP SANGIHE HINGGA BARAT KEP. TALAUD
PERAIRAN BARAT LAMPUNG
LAUT MALUKU
SELAT SUNDA BAGIAN BARAT DAN SELATAN
PERAIRAN BITUNG - KEP. SITARO
SAMUDRA HINDIA BARAT METAWAI HINGGA LAMPUNG
PERAIRAN HALMAHERA
PERAIRAN SELATAN JAWA HINGGA SUMBAWA
PERAIRAN MOROTAI
SELAT BADUNG
LAUT HALMAHERA
SELAT BALI – SELAT LOMBOK – SELAT ALAS BAGIAN SELATAN
PERAIRAN KEP. TANIMBAR
SAMUDRA HINDIA SELATAN JAWA HINGGA NTT
PERAIRAN SELATAN KEP. KEI - ARU
LAUT NATUNA UTARA
SAMUDRA PASIFIK UTARA PAPUA BARAT HINGGA PAPUA
PERAIRAN KEP. ANAMBAS HINGGA KEP. NATUNA
LAUT ARAFURU BAGIAN TIMUR
Area Perairan Dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 m)
SELAT MALAKA BAGIAN UTARA
PERAIRAN UTARA KEP. BINTAN
PERAIRAN LHOKSUMAWE
LAUT NATUNA
PERAIRAN UTARA SABANG
SELAT MAKASSAR
PERAIRAN SABANG – BANDA ACEH
PERAIRAN SAMARINDA HINGGA BALIKPAPAN
PERAIRAN BARAT ACEH HINGGA KEP. NIAS
LAUT SULAWESI BAGIAN BARAT
SAMUDRA HINDIA BARAT ACEH HINGGA NIAS
PERAIRAN UTARA SULAWESI
TELUK LAMPUNG BAGIAN SELATAN
PERAIRAN SELATAN SULAWESI UTARA
SELAT SUMBA BAGIAN BARAT
PERAIRAN UTARA KEP. BANGGAI - SULA
SELAT SAPE BAGIAN SELATAN
LAUT BANDA BAGIAN UTARA
PERAIRAN SELATAN P. SUMBA - P. SAWU
PERAIRAN UTARA PAPUA BARAT HINGGA PAPUA
LAUT SAWU
PERAIRAN KEP.SERMATA - LETTI HINGGA BABAR
SELAT OMBAI
PERAIRAN UTARA KEP. KEI HINGGA ARU
PERAIRAN KUPANG - P. ROTE
PERAIRAN FAK-FAK HINGGA KAIMANA
LAUT TIMOR
LAUT ARAFURU BAGIAN BARAT DAN TENGAH
Perhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
(Tribunnews.com/Lanny Latifah)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.