Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua DPRD Prasetyo Edi Singgung Anies Baswedan Soal Pompa Air: Tanggung Jawab 1000% Ada di Gubernur

Ketua DPRD DKI, Prasetyo Edi Marsudi pertanyakan kinerja Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang tidak bisa menangani persoalan banjir.

Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Sri Juliati
zoom-in Ketua DPRD Prasetyo Edi Singgung Anies Baswedan Soal Pompa Air: Tanggung Jawab 1000% Ada di Gubernur
Taufik Ismail/Tribunnews.com
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi 

Anies saat tiba di pintu air Manggarai, ketinggiannya sempat mencapai 895 sentimeter atau berstatus siaga 2.

"Jakarta mengalami hujan lokal yang cukup besar."

"Pagi ini kita lihat data dari BMKG curah hujan yang surut dari kawasan sisi timur Bekasi sampai Tangerang," papar Anies.

Baca: Terawan Datangi RSCM Cek Alat Radioterapi yang Terendam Banjir

Alat berat mengangkat sampah yang menumpuk bersama meningkatnya debit air Kali Ciliwung di Pintu Air Manggarai, Manggarai, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2020). Ribuan meter kubik sampah rumah tangga diangkut dari Pintu Air Manggarai untuk melancarkan arus air Kali Ciliwung menuju ke hilir. Warta Kota/Henry Lopulalan
Alat berat mengangkat sampah yang menumpuk bersama meningkatnya debit air Kali Ciliwung di Pintu Air Manggarai, Manggarai, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2020). Ribuan meter kubik sampah rumah tangga diangkut dari Pintu Air Manggarai untuk melancarkan arus air Kali Ciliwung menuju ke hilir. (Warta Kota/Henry Lopulalan)

Selain itu, Anies juga melihat curah hujan melalui monitor.

"Tapi di alat monitor tadi Manggarai curah hujannya 228 mm yang intensif tadi malam," ujarnya.

Artinya, ia menambahkan jika berdasarkan kategorisasi yang disebut sebagai hujan lebat bila diatas 100 mm.

"Bila di atas 150 mm itu disebut ekstrem," kata Anies.

Berita Rekomendasi

"Dan tadi malam kita alami di Jakarta itu 228 mm termasuk kategori ekstrem," sambungnya.

Baca: Jakarta Banjir, Cek UPDATE Terkini TMA Bendung Katulampa Bogor Minggu, 23 Februari 2020

Sementara itu, Anies Baswedan menyebut dengan surutnya permukaan air laut, akan mempermudah penyurutan banjir di daratan DKI Jakarta.

Menurut Anies, permukaan air laut pasang hingga pukul 10.00 WIB pagi. 

"Sambil kita menunggu permukaan air laut mulai surut."

"Permukaan air laut mulai surut sampai dengan jam 7 malam."

"Dengan permukaan air laut surut, Insya Allah nanti penurunan akan lebih cepat," ujar Anies kepada media (22/2/2020).

(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas