Update UTBK SBMPTN 2020: Pendaftaran UTBK Dimulai 30 Maret 2020, Ini Jadwal, Syarat hingga Materinya
Berikut jadwal dan persyaratan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebagai syarat utama mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN).
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) merupakan syarat utama untuk mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN).
Pada tahun ini, pendaftaran UTBK akan dimulai pada 30 Maret 2020 hingga 11 April 2020.
Bagi siswa lulusan tahun 2018, 2019, dan 2020 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat dapat mengikutinya.
Selain itu, siswa lulusan Paket C tahun 2018, 2019, dan 2020 juga bisa mendaftar.
Diketahui, tes masuk ke perguruan tinggi yang dilaksanakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) tersebut perlu melakukan pendaftaran akun LTMPT.
Pada tahap kedua ini, dilaksanakan sejak 17 Februari 2020, pukul 14.00 WIB hingga 5 April 2020, pukul 22.00 WIB.
Registrasi tahap kedua diperuntukkan bagi peserta yang akan mendaftar UTBK dan SBMPTN 2020.
Peserta dapat registrasi akun LTMPT melalui link portal.ltmpt.ac.id dengan ketentuan yang sudah diumumkan.
Berikut jadwal UTBK 2020, sebagai berikut:
1. Pendaftaran Akun LTMPT:
17 Februari – 05 April 2020
2. Pendaftaran UTBK 2020:
30 Maret – 11 April 2020
3. Pelaksanaan UTBK:
20 – 26 April 2020
(Setiap hari terdapat 2 sesi, yaitu pagi dan siang sehingga total terdapat 14 sesi)
12 Mei 2020 pukul 17.00 WIB.
Baca: Info-info Penting Pendaftaran UTBK SBMPTN 2020, Mulai dari Jadwal hingga Meteri Tes
Baca: Ingin Daftar SBMPTN? Jangan Lupa Ikut Tes UTBK, Registrasi Akun Tahap Kedua Dibuka Hari Ini
Persyaratan UTBK:
1. Siswa SMA/MA/SMK Kelas XII pada tahun 2020 atau peserta didik Paket C tahun 2020.
2. Lulusan SMA/MA/SMK/Sederajat tahun 2018 dan 2019 atau lulusan Paket C tahun 2018 dan 2019.
3. Peserta mengikuti satu kali tes dengan ketentuan sebagai berikut:
- UTBK kelompok Saintek mengikuti tes TPS dan TKA Saintek.
- UTBK kelompok Soshum mengikuti tes TPS dan TKA Soshum.
- UTBK kelompok Campuran (Saintek dan Soshum) mengikuti tes TPS, TKA Saintek, dan TKA Soshum.
- Membayar biaya UTBK.
Tahapan mengikuti UTBK adalah sebagai berikut:
1. Registrasi akun Siswa LTMPT menggunakan NISN, NPSN, dan Tanggal Lahir.
Pendaftaran LTMPT itu dilakukan pada 17 Februari – 05 April 2020 di laman https://portal.ltmpt.ac.id.
2. Melakukan login menggunakan username/email dan password ke laman https://portal.ltmpt.ac.id.
3. Memilih menu Verifikasi dan Validasi Data Siswa untuk mengisi biodata.
Selain itu, juga mengunggah pas foto berwarna terbaru, dan verifikasi biodata.
4. Memilih menu Pendaftaran UTBK.
Lalu, memilih jenis dan sesi ujian, serta lokasi Pusat UTBK PTN untuk mendapatkan slip pembayaran UTBK.
5. Membayar di Bank Mandiri, BNI, atau BTN menggunakan slip pembayaran kecuali bagi pendaftar beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K).
Pembayaran harus dilakukan paling lambat 1 x 24 jam.
6. Melakukan login kembali ke laman, memilih menu Pendaftaran UTBK untuk mencetak kartu peserta UTBK.
7. Mengikuti UTBK sesuai dengan hari, tanggal, sesi, dan lokasi Pusat UTBK PTN yang dipilih.
Berikut informasi terkait UTBK, dilansir Tribunnews dari Kompas.com:
1. Kesempatan tes
Pada pelaksanaan UTBK 2020 ini hanya berlangsung satu kali.
Hasil UTBK tahun 2020 juga berlaku untuk penerimaan tahun 2020.
2. Kelompok ujian UTBK
Kelompok ujian pada UTBK 2020 terbagi atas 3 kelompok, yakni:
- Kelompok ujian Sains dan Teknologi (Saintek): TPS dan TKA Saintek berupa matematika saintek, fisika, kimia, dan biologi.
- Kelompok ujian Sosial dan Humaniora (Soshum): TPS dan TKA Soshum berupa matematika soshum, geografi, sejarah, sosiologi, dan ekonomi.
- Kelompok ujian Campuran Saintek dan Soshum: TPS, TKA Saintek, dan TKA Soshum.
3. Materi tes UTBK
Materi tes UTBK 2020 terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA).
Materi tersebut dirancang untuk memprediksi kemampuan peserta untuk menyelesaikan studi di perguruan tinggi.
TKA akan mengukur pengetahuan dan pemahaman keilmuan yang diajarkan di sekolah.
Selain itu, kemampuan akademik sangat diperlukan siswa untuk bisa berhasil dalam menempuh pendidikan tinggi.
Tujuan utama TKA ialah mendapatkan Higher Order Thinking Skills (HOTS).
Penilaian TPS terdiri dari kemampuan penalaran umum dan kemampuan kuantitatif.
Untuk kemampuan kuantitatif, berupa pengetahuan dan penguasaan matematika dasar, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kompas.com/Ayunda Pininta Kasih)