Virus Corona
Aktivitas Wapres Maruf Amin Jaga Daya Tahan Tubuh di Tengah Pandemi Virus Corona
Bersama sang istri, Wury Maruf Amin, Wapres melakukan olahraga dengan bersepeda statis selama 30 menit di kediaman dinas Wapres
Penulis: Reza Deni
Editor: Imanuel Nicolas Manafe

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Maruf Amin tetap menjalankan aktivitas olahraga untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Hal itu seperti disiarkan oleh Setwapres, Jumat (27/3/2020) di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.
Bersama sang istri, Wury Maruf Amin, Wapres melakukan olahraga dengan bersepeda statis selama 30 menit di kediaman dinas Wapres, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Baca: Jokowi diminta Teruskan Kebijakan SBY dalam Hadapi Pandemi Virus Corona
Tidak hanya itu, setelah beristirahat sejenak sambil sarapan pagi, Maruf kembali berjalan kaki di halaman rumah selama satu jam dengan jarak tempuh diperkirakan sejauh 3.2 kilometer.
Dokter Pribadi (Dokpri) Wapres, Letkol. CKM dr. Satria SpOT(K) Spine, menuturkan setiap harinya Maruf mengeluarkan 500 hingga 600 kalori ketika olahraga.
"Wapres mulai menggowes sepeda statis pada pukul 06.45 selama 30 menit dan membakar 250 hingga 300 kalori," kata dr. Satria.
Kemudian, lanjut dr. Satria, Maruf berjalan kaki sepanjang 3,2 kilometer di bawah sinar matahari. Kegiatan berjalan kaki ini dapat membakar 200 hingga 250 kalori.
"Untuk jalan kaki, Abah mulai sekiitar pukul 08.15 hingga 09.15. Ini dilakukan sejak ada kebijakan physical distancing," pungkas dokter alumnus Universitas Indonesia ini.
Maruf sendiri sebelumnya pernah memberi tahu rahasia tetapnvit dan terhindar dari virus corona.
Selain olahraga yang disebut di atas, Maruf juga menjaga pola makan-minum yang berpotensi mengganggu kesehatannya.
"Khususnya GGL (gula, garam, lemak) itu untuk dihindari," kata Maruf dalam pesan suara yang dikirim Setwapres, Rabu (18/3/2020).
Aktivitas dalam beberapa hari terakhir pun kini Maruf batasi.
Selain menghindari kerumunan-kerumunan dan penundaan kunjungan kerja, Maruf juga membatasi kontak dengan orang lain seperti salaman atau jabat tangan.