Mengenal Psikosomatis, Kecemasan Berlebihan yang Bisa Buat Orang Merasa Kena Gejala Virus Corona
Penyebaran Virus Corona yang sangat cepat membuat banyak orang merasa khawatir. Kekhawatiran itu bahkan banyak menimbulkan gejala psikosomatis.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNNEWS.COM - Penyebaran Virus Corona yang sangat cepat membuat banyak orang merasa khawatir.
Kekhawatiran itu bahkan banyak menimbulkan gejala psikosomatis.
Psikosomatis adalah penyakit yang melibatkan pikiran dan tubuh, yakni pikiran seseorang memengaruhi kondisi badannya hingga menimbulkan penyakit.
Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube Talk Show Tv One pada Kamis (26/3/2020), Psikiater dr. Danardi Sosrosumihardjo mengatakan bahwa gangguan psikosomatis bisa menyerang siapapun.
"Bahwa kondisi pandemi saat ini memang akan memberika suatu stress kepada siapapun, kepada orang normal, kepada pasien-pasien saya," ujar Danardi.
Ia mengatakan, seharusnya seseorang jangan memiliki kecemasan yang berlebihan karena memengaruhi daya tahan tubuh.
"Jadi harus melihat ini ada suatu bentuk kecemasan yang normal. Ada bentuk kecemasan yang berlebih terutama pada pasien-pasien di mana memang memiliki daya adaptasi yang lemah, memiliki daya mekanisme pertahanan yang kurang kuat," lanjutnya.
Agar tetap kuat, Danardi mengatakan seseorang harus bisa berpikir jernih dan menerapkan hal-hal yang memang bisa menghindari covid-19.
Sehingga, imun akan menjadi lebih kuat dan mampu menangkal virus yang masuk.
"Kalau seseorang yang mempunyai daya tahan yang kuat, dia mampu memilah bahwa oh ini ada suatu bencana yang memang harus saya hindari."