Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Arya Sinulingga Blak-blakan Bongkar Praktik Mafia Alat Kesehatan: Corona Membuka Mata Kita

Arya Sinulingga menceritakan bagaimana ada oknum yang selama ini sengaja membiarkan kemampuan perusahaan kesehatan di Indonesia terpuruk.

Editor: Lailatun Niqmah
zoom-in Arya Sinulingga Blak-blakan Bongkar Praktik Mafia Alat Kesehatan: Corona Membuka Mata Kita
TRIBUNNEWS/RIA ANASTASIA
Staf khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (13/1/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menjelaskan secara gamblang, bagaimana ada oknum-oknum perusahaan sektor kesehatan, yang mencari keuntungan di tengah kesempitan situasi.

Secara garis besar, Arya menceritakan bahwa selama ini terdapat oknum-onkum yang sengaja membiarkan perusahaan sektor kesehatan dalam negeri tidak berkembang.

Mereka membiarkan perusahaan dalam negeri hanya sebagai pengolah bahan baku saja.

Dikutip dari YouTube Kompastv, Sabtu (18/4/2020), awalnya Arya bercerita bagaimana sejak awal, Menteri BUMN Erick Thohir telah memiliki rencana untuk memastikan Indonesia mampu swadaya sektor kesehatan.

Pertama diangkat sebagai menteri, Arya bercerita bahwa Erick Thohir sudah merasa ada yang janggal dengan perushaan di sektor kesehatan.

Hal itu karena 90 persen bahan di sektor tersebut seluruhnya adalah barang impor.

"Kondisi ini dilihat oleh Pak Menteri sebagai suatu hal yang cukup mengancam bangsa kita kalau terjadi sesuatu," kata Arya.

Berita Rekomendasi

Kemudian langkah yang diambil oleh Erick Thohir adalah pembentukan sub holding farmasi.

Arya lalu bercerita bahwa Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) juga sepaham dengan Erick Thohir, bahwa Indonesia perlu segera membenahi sektor perusahaan kesehatan.

"Kemudian Pak Jokowi memerintahkan kepada Pak Erik untuk mempercepat proses penanganan masalah kesehatan," ujarnya.

BACA SELENGKAPNYA>>>

Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas