Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PBNU Dukung GP Ansor Bikin Pelatihan Digital Online Secara Gratis

PBNU berharap Kursus Online gratis yang dilakukan GP Ansor. Diharapkan ini dapat bermanfaat bagi sesama dalam situasi pandemik seperti ini.

Editor: Husein Sanusi
zoom-in PBNU Dukung GP Ansor Bikin Pelatihan Digital Online Secara Gratis
Istimewa/ TribunJatim.com
GP Ansor 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memberikan dukungan kepada GP Ansor yang menggelar berbagai pelatihan daring scara gratis, PBNU berharap Kursus Online gratis ini dapat bermanfaat bagi sesama dalam situasi pandemik seperti ini.

“apa yang di inisiasi dan yang dilakukan oleh Ansor harus di apresiasi secara luas dan dicontoh oleh pelaku industri kreatif dan content creator yang hebat-hebat. Saatnya kita melakukan sedekah content untuk berbuat kebaikan dan manfaat bagi sesama dalam situasi seperti saat ini,” kata Ketua PBNU, Aizzudin Abdurrahman.

PBNU mengajak anak bangsa melakukan hal yang sama, menurutnya, sedekah tidak hanya dengan harta tapi senyum dan ilmu juga sedekah karena memberikan manfaat.

“Siapapun saat ini sebagai anak bangsa yang mampu berbuat untuk kebaikan, sedekah tidak hanya harta, senyum saja bisa menjadi sedekah apalagi berbagi ilmu secara ikhlas dan berkualitas untuk kemaslahatan rakyat ditengah situasi yang sulit seperti saat ini. Tentu hal ini juga sangat bermanfaat untuk masa-masa mendatang,” papar Gus Aiz

Sudah saatnya, ia melanjutkan, kegiatan Ansor didukung bersama secara luas. Misal, memanfatkan sosial media para artis atau tokoh yang memiliki follower atau subscriber ratusan ribu hingga jutaan ada satu sesi collab dengan pelaku UMKM, ekonomi kreatif atau industri rumahan yang sifatnya edukatif bersama sahabat-sahabat Ansor atau kegiatan yang manfaat lainnya sebagai media distribusi sedekah content tersebut.

Gus Aiz menyinggung program pemerintah pelatihan Prakerja yang dinilai salah kelola menghamburkan uang rakyat,

“Sedekah content ini tidak menghabiskan biaya anggaran negara, tidak menghambur-hamburkan uang rakyat. Jangan rakyat sudah terkena musibah, disuruh beli content pakai uang negara, salah kelola pula,' katanya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas