Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Mengaku Tak Akan Gunakan Strategi Herd Immunity untuk Hadapi Pandemi Corona

Rencana pemerintah melakukan relaksasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tak bertujuan untuk memunculkan kekebalan kelompok.

Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: haerahr
zoom-in Pemerintah Mengaku Tak Akan Gunakan Strategi Herd Immunity untuk Hadapi Pandemi Corona
Pixabay/Tumisu
Ilustrasi virus corona. Herd immunity adalah kondisi ketika sebagian besar kelompok atau populasi manusia kebal terhadap suatu penyakit karena sudah pernah terpapar dan sembuh dari penyakit tersebut. 

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Beberapa pihak menuduh pemerintah menjalankan strategi herd immunity atau kekebalan kelompok setelah pemerintah mengizinkan mereka yang berumur di bawah 45 tahun untuk kembali bekerja.

Namun, pemerintah mengaku tak akan menggunakan strategi herd immunity dalam menghadapi pandemi virus corona.

Hal ini ditegaskan oleh Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Donny Gahral.

Donny mengatakan bahwa rencana pemerintah untuk melakukan relaksasi Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB) tak bertujuan memunculkan kekebalan kelompok.

"Tidak benar akan ada herd immunity karena protokol kesehatan tetap dilakukan. Ketika orang berada di luar pun nanti ketika pelonggaran, tidak serta merta orang keluar rumah tanpa pakai masker, berkerumun, dan tidak menjaga jarak," kata Donny pada Rabu (13/5/2020) dikutip dari Kompas.

Herd immunity adalah kondisi ketika sebagian besar kelompok atau populasi manusia kebal terhadap suatu penyakit karena sudah pernah terpapar dan sembuh dari penyakit tersebut.

BACA SELENGKAPNYA -->

Baca: Epidemiolog Soroti Situasi Rangkaian Kasus Kematian ODP dan PDP Corona yang Tak Diumumkan Pemerintah

Baca: Perkembangannya Amat Cepat, Pakar AS Sebut Vaksin Corona Mungkin Bisa Tersedia Akhir Musim Gugur

Ilustrasi virus Corona
Ilustrasi virus Corona (Freepik)
Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas