Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laboratorium pemerintah telah melakukan pemeriksaan terhadap 182.818 spesimen untuk mendiagnosa terjangkitnya virus corona.

Sekitar 928 spesimen diperiksa menggunakan alat tes cepat molekuler (TCM), sementara sisanya menggunakan Real Time PCR.

"Kemudian ini berasal dari 135.725 orang yang kita periksa spesimennya," ujar Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di Kantor BNPB, Jakarta, Sabtu (16/5/2020).

Yurianto mengungkapkan dari jumlah orang tersebut, sekitar 17.025 orang dinyatakan positif. Sekitar 227 orang dinyatakan negatif menggunakan TCM.

Baca: BREAKING NEWS: Pos Polisi di Paniai Diserang, Satu Polisi Dianiaya dan 4 Pucuk Senjata Api Dirampas

"Sementara hasil negatif ada 118.701 orang," ucap Yurianto.

Seperti diketahui, jumlah kasus positif corona di Indonesia naik menjadi 17.025 orang pada hari ini. Terdapat penambahan kasus positif corona sebanyak 529 orang.

Baca: Masih Pandemi Corona, Pengusaha Siap-siap Pekerjakan Lagi Karyawan Usia di Bawah 40 Tahun

Sementara kasus meninggal akibat corona pada hari ini naik menjadi 1.089 orang. Terjadi penambahan sebanyak 13 orang.

Sedangkan jumlah pasien sudah sembuh menjadi 3.911 orang, setelah ada penambahan sebanyak 108 orang.

Baca: Sejak Awal Saya Menduga Pemerintah Akan Berselancar, Putusan MA Dilawan dengan Aturan Baru. . .