Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal Antrean di Bandara, Menko PMK Muhadjir Effendy: Saya Meminta Maaf, Tetapi Mohon Dimaklumi

Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy meminta maaf atas antrean penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pad Kamis (14/5).

Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: haerahr
zoom-in Soal Antrean di Bandara, Menko PMK Muhadjir Effendy: Saya Meminta Maaf, Tetapi Mohon Dimaklumi
Kolas Instagram/jkt.info, muhadjir_effendy
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy meminta maaf atas kejadian antrean penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Kamis (14/5/2020) lalu. 

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Terjadi antrean panjang memenuhi bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (14/5/2020) lalu.

Ratusan orang terlihat berdesakan untuk melakukan check-in keberangkatan pesawat di tengah pandemi Virus Corona yang masih menjadi momok menakutkan di tanah air saat ini.

Terkait hal tersebut, akhirnya Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy meminta maaf atas kejadian tersebut.

Permintaan maaf itu disampaikan Muhadjir usai melakukan inspeksi ke Terminal 2E dan Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu.

"Atas nama pemerintah, saya meminta maaf, tetapi mohon dimaklumi di hari pertama itu kurang kondusif karena memang belum terhitungkan," ujar Muhadjir sebagaimana dikutip dari keterangan pers Kemenko PMK.

Pada kunjungan tersebut, Muhadjir mendapati situasi bandara yang kondusif dengan pemberlakuan protokol ketat mulai dari pemeriksaan kelengkapan dokumen yang dipersyaratkan hingga pemeriksaan kesehatan secara rapid test dan PCR bagi calon penumpang.

"Hasil kunjungan saya sementara ini sudah terjadi perbaikan yang luar biasa dibanding hari pertama," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

Meski demikian, Muhadjir mengakui masih ada aturan yang harus lebih diperketat terutama di wilayah bandara.

"Pengurangan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akan bahaya jika tidak diimbangi dengan pengetatan protokol," kata Muhadjir.

BACA SELENGKAPNYA -->

Baca: Muhadjir Effendy

Baca: Tanggapan Mantan Mendikbud Soal Penghapusan UN, Muhadjir Nyatakan Sepakat, Anies Enggan Berkomentar

Sumber: TribunnewsWiki
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas