Respons Korban PHK dan Pensiunan di Johar Baru Saat Terima Sembako dari Presiden
Presiden Joko Widodo meninjau penyaluran bantuan sosial sembako tahap III di DKI Jakarta didampingi menterinya, Senin (18/5/2020).
Penulis: Mafani Fidesya Hutauruk
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Mafani Fidesya Hutauruk
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo meninjau penyaluran bantuan sosial sembako tahap III di DKI Jakarta didampingi menterinya, Senin (18/5/2020).
Menteri yang mendampingi Jokowi di antaranya Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia, Muhadjir Effendy dan Menteri Sosial, Juliari Batubata.
Dalam kesempatan tersebut seorang warga yang merupakan pensiunan dari Depertemen Kesehatan mengungkapkan perasaannya saat menerima bansos sembako presiden.
Baca: Rumah Mewah Pengusaha Didatangi 20 Perampok, Korban Disekap Pelaku Masuk setelah Portal Dibuka
Serwati (65) mengaku senang sekali mendapatkan bansos sembako dari Presiden.
"Iya, saya senang sekali bisa menerima bansos sembako dari Presiden, karena sebagai pensiunan kondisi Covid-19 seperti ini cukup terganggu, " ucap warga Kelurahan Johar Baru, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat tersebut.
Baca: Kronologi 15 Warga di Sidoarjo Positif Covid-19 setelah Buka Peti dan Mandikan Jenazah Terinfeksi
Baginya dengan bansos sembako yang diterima melalui Menteri Sosial ini bisa meringankan beban kebutuhan hidup sehari-hari.
Serwati mengaku sebelumnya dirinya sudah mendapatkan bansos tahap I dan II.
"Bantuan tahap III bansos sembako dari Presiden sangat membantu untuk memenuhi kehidupan sehari-hari, terima kasih Pak Presiden Jokowi, " ucapnya.
Baca: KSAU Pastikan Tidak Intervensi Keputusan Lulusnya Letda Pnb Ajeng
Respon lainnya juga disampaikan Samsu (41), warga RT 023 RW 07 Kelurahan Johar Baru, Jakarta Pusat.
Ia sudah tidak bekerja karena perusahaannya tutup terdampak Covid-19.
"Alhamdulillah saya terima bansos sembako yang ketiga ini dan sangat membantu sekali, setelah kehilangan pekerjaan yang sangat berpengaruh terhadap pendapatan keluarga, " ucapnya.
Usai kehilangan pekerjaan, Samsu tidak tahu harus berbuat apa untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Namun, dengan adanya perhatian dari pemerintah yang beitu baik sudah cukup melegakan keluarga untuk kebutuhan.
"Terima kasih kepada pemerintah yang telah membantu keluarga kami, khususnya dalam memenuhi kebutuhan pangan. Kami sekeluarga mendoakan para pemimpin dan pemerintah diberikan kekuatan dan kesehatan agar bisa melewati Covid-19 ini, " kata Samsu.
