Dokter Anak Tolak New Normal dan Peringatkan Herd Immunity di Sekolah: 1 Juta Anak Bisa Meninggal
Ketua Umum IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia), dokter Aman B Pulungan tidak setuju dengan penerapan New Normal di sekolah.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
![Dokter Anak Tolak New Normal dan Peringatkan Herd Immunity di Sekolah: 1 Juta Anak Bisa Meninggal](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sekolah-lagi-99989321.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia), dokter Aman B Pulungan tidak setuju dengan penerapan New Normal di sekolah.
Hal itu diketahui melalui channel YouTube tvOneNews pada Selasa (2/6/2020), dokter Aman B Pulungan meminta agar semua pihak bersabar.
Sekolah bisa dibuka jika kurva penyebaran Virus Corona sudah menurun.
![Siswa belajar dari rumah didampingi orangtua, Selasa (31/3/2020).](https://cdn2.tstatic.net/wow/foto/bank/images/siswa-belajar-dari-rumah-bukan-di-sekolah.jpg)
"Kita didiklah anak kita di rumah dulu, kita tunggu sampai 2020 bersabarlah kita dulu."
"Sampai nanti pemeriksaannya cukup dan kami lihat kurva anak yang meninggal juga menurun," jelas dokter Aman.
Pasalnya, kurva pertambahan Virus Corona di Indonesia masih meningkat.
"Tiap minggu masih naik kurva anak yang meninggal tiap minggu masih naik kurva anak yang positif."
"PDP juga masih naik sekarang ya kan. Kami di hilir, kami yang merawat kami tahu jadinya," ujarnya keras.
Lalu, ia menyinggung soal herd immunity.
Menurut dia, dari 60 juta anak setengahnya bisa terancam terkena Virus Corona.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.