BMKG: Peringatan Gelombang Tinggi Capai 4 M di Perairan Selatan Jawa hingga NTB, Minggu 14 Juni 2020
BMKG merilis peringatan dini gelombang tinggi 2.5 - 4 meter terjadi di sejumlah perairan Indonesia pada Minggu, 14 Juni 2020.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini gelombang tinggi pada Minggu, 14 Juni 2020.
Gelombang tinggi 2,5 - 4 meter terjadi di sejumlah perairan Indonesia.
Di antaranya Perairan Selatan Jawa hingga NTB, Selat Bali, Selat Alas, Selat Lombok, dan Selat Sumba.
Kemudian, Samudera Hindia Selatan Jawa hingga NTB, Perairan Kepulauan Babar-Tanimbar, dan Laut Arafuru.
Dilansir dari laman resmi peta-maritim.bmkg.go.id, terdapat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan 5 – 25 knot.
Sementara di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 5 - 25 knot.
Kemudian, kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia selata Jawa hingga NTT dan Laut Arafuru.
Berikut potensi tinggi gelombang di berbagai wilayah, dilansir Tribunnews dari peta-maritim.bmkg.go.id, Minggu (14/6/2020):
Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 m):
1. Selat Malaka bagian Utara
2. Perairan Banda Aceh-Sabang
3. Perairan Barat Aceh
4. Perairan Barat P.Simeuleu
5. Perairan Barat Kep.Nias - Sibolga
6. Perairan Barat Kep.Nias - Sibolga
7. Samudera Hindia Barat Sumatera utara
8. Selat Sunda
9. Laut Natuna
10. Perairan Kep. Natuna
Baca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Ekstrem Minggu, 14 Juni 2020: Waspada 11 Wilayah Hujan Lebat hingga Petir
Baca: Peringatan Dini BMKG Minggu, 14 Juni 2020: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang
11. Perairan Kep. Anambas
12. Selat Karimata
13. Perairan Kep.Belitung
14. Laut Jawa
15. Perairan Kep.Bawean
16. Perairan Kep.Kangean
17. Selat Makassar bagian Selatan
18. Perairan Manui-Kendari
19. Teluk Tolo
20. Perairan Selatan Kep.Banggai dan Sula
21. Perairan Wakatobi
22. Laut Banda
23. Perairan Selatan P.Buru-Ambon-P.Seram
24. Laut Flores
25. Perairan Selatan Flores
26. Laut Sawu
27. Perairan P.Sabu-Rote
28. Laut Timor
29. Perairan Kep.Sermata-Letti
30. Laut Arafuru
31. Perairan Yos Sudarso
32. Perairan Kep.Kei dan Aru
Area Perairan dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m):
1. Perairan Barat Kep. Mentawai
2. Perairan Bengkulu
3. Perairan P. Enggano
4. Perairan Barat Lampung
5. Samudera Hindia Barat Sumatera Barat dan Selatan
6. Perairan Selatan Jawa hingga NTB
7. Selat Bali
8. Selat Alas
9. Selat Lombok
10. Selat Sumba
11. Samudera Hindia Selatan Jawa hingga NTB
12. Perairan Kep. Babar-Tanimbar
13. Laut Arafuru
Untuk itu diimbau untuk memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
- Kapal tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisisr sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)