Beredar Video Pendaki Dugem Massal, Ini Tanggapan Kepala Balai TN Gunung Rinjani
Sebuah video para pendaki melakukan aksi dugem di bukit savana Gunung Rinjani tengah viral di media sosial.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah video para pendaki melakukan aksi dugem di bukit savana Gunung Rinjani tengah viral di media sosial.
Aksi tersebut dilakukan di atas bukit savana Propok, Desa Bebidas, Lombok Timur.
Melalui akun Instagram @insidelotim, tampak suasana malam dengan lampu senter masing-masing pendaki yang dinyalakan sehingga mirip lampu diskotik.
Selain itu, juga terdengar musik dengan volume keras ala diskotik dan terlihat beberapa pendaki muda mudi bergoyang berdekat-dekatan.
Baca: Viral Video TikTok Suami Istri Beda 18 Tahun, sang Wanita: Dia Enggak Romantis tapi Perhatian
Dalam video yang berdurasi 1 menit itu sudah ditonton 23 ribu dengan dibanjiri 942 komentar.
Sementara itu Kepala Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Dedy Asriady membenarkan kejadian tersebut, terjadi pada Sabtu (1/7/2020) lalu.
"Kejadian itu pada tanggal 1 Juli kemarin," kata Dedy dikonfirmasi kompas.com, Rabu (5/7/2020).
Dedy menyebutkan setidaknya ada 150 orang yang pada saat itu melakukan pendakian ke bukit Savana Propok.
Aksi para pendaki ini, lanjut Dedy, melanggar imbauan Pemerintah yang seharusnya menjaga jarak dalam situasi pandemi Covid-19 ini.
Baca: Viral Video Pengantin Wanita Sedang Foto Prewedding Langsung Kabur Saat Ledakan di Beirut
"Kami sangat sayangkan aksi mereka yang melanggar imbauan di tengah Covid-19 ini, di mana kita harus jaga jarak," kata Dedy.
Diketahui, Savana Propok merupakan destinasi wisata pendakian baru yang dibuka mulai 7 Juni 2020 lalu.
Dari bukit yang mempunyai ketinggian 1934 mdpl ini, anda dapat melihat keindahan dan kemegahan Gunung Rinjani. (Kompas.com/Idham Khalid)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Viral "Aksi Dugem" Para Pendaki di Bukit Savana Rinjani, Langgar Protokol Kesehatan"