Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan umumkan 75 calon kepala daerah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Selasa (11/8/2020).

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan akan mengumumkan pasangan calon kepala daerab gelombang III pada Pilkada Serentak tahun 2020. 

"Pengumuman akan dilakukan melalui telekonferensi," ujar Hasto, Minggu (9/8/2020).

Baca: Ramaikan Pilkada Tangsel, Presenter Ramzi Beranikan Diri Hadapi Putri Wapres dan Keponakan Prabowo

Jumlah pasangan calon yang diumumkan sesuai Peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-75. "Setelah pengumuman sebelumnya mengambil angka simbolik 45," tutur Hasto.

Menurut Hasto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri selalu menegaskan bahwa membumikan Pancasila bagi tatanan masyarakat Indonesia yang bebas dari segala bentuk penjajahan memerlukan rasa cinta tanah air. 

Megawati menekankan para pemimpin dan wakil kepala daerah dari PDIP wajib memiliki cara pandang melihat kemerdekaan Indonesia sebagai spirit pembebasan.

"Dan pada saat bersamaan berorientasi global guna membangun persaudaraan dunia," tutur Hasto mengutip Megawati.

Baca: Gibran Rakabuming Optimis Menang Telak di Pilkada Solo 2020: Jangan Hanya 70 Persen

Seluruh calon kepala dan calon wakil kepala daerah juga diminta untuk memerkuat semangat berdiri di atas kaki sendiri. 

Sementara itu pelaksanaan Pilkada di tengah Pandemi Covid-19 justru menjadi tanggung jawab pemimpin di dalam membangun harapan masyarakat.

"Dan pada saat bersamaan menawarkan kebijakan komprehensif dengan semangat gotong royong memerangi penyebaran virus tersebut," imbuh Hasto.

Baca: Antisipasi Aksi Pelemparan Bom Molotov, Semua Kantor DPC PDIP di Jabar Dijaga 24 Jam

Terutama, kata Hasto, dengan memerkuat tradisi hidup sehat guna meningkatkan sistem imunitas rakyat, dan pada saat bersamaan mendorong kebijakan untuk mengatasi berbagai persoalan ekonomi yang muncul di tengah pandemi.

"Dengan semangat berdikari, seluruh calon digerakkan oleh api perjuangan Bung Karno yang sangat meyakini bahwa Indonesia sebagai bangsa besar akan berdiri dengan kuatnya apabila berani meletakkan nasib bangsa dan tanah air di tangan kita sendiri," tuturnya.