Propam Polda Sulsel Periksa 5 Polisi di Kasus Insiden Penembakan Warga
"Ada lima orang yang diperiksa," kata Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo kepada Tribunnews.
Editor: Choirul Arifin
Anjas Meninggal
Belakangan, Anjas (23), salah satu dari tiga korban penembakan oleh oknum polisi di Jl Barukang, Kelurahan Pattingaloang, Kecamatan Ujung Tanah, Makassar meninggal dunia.
Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Muhammad Kadarislam Kasim membenarkan kabar tersebut.
Ia mengatakan, pihaknya kini melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban atas kejadian tersebut.
"Iya benar meninggal dunia, kita sementara kesana koordinasi dengan rumah sakit mau dibawa ke rumah korban," katanya.
Kata Kadarislam, tidak menutup kemungkinan akan bertambah jumlah anggotanya yang diperiksa oleh Propam Polda Sulsel.
Kadarislam menyebut anak buahnya menggunakan peluru tajam saat berada di lokasi.
"Akan bertambah (anggota) yang diperiksa, dugaan sementara salah tembak lah, iya peluru tajam," ujarnya.
Salah satu orang tua korban Rahma mengatakan, korban Anjas meninggal sekitar pukul 15.40 Wita.
Baca: Kronologis Tiga Pemuda Jadi Korban Penembakan, Berawal dari Penyelidikan Kasus Pengeroyokan
"Sekitar pukul 15.40 korban Anjas meninggal dunia. Sebelumnya kan dia (Anjas) memang kritis," ujarnya saat ditemui di lokasi.
Pantauan di RS Bhayangkara, sekira pukul 16.30 Wita keluarga serta kerabat korban berkumpul di dalam RS Bhayangkara.
Tampak polisi sedang berjaga di depan pintu masuk RS Bhayangkara Makassar.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Kasus Penembakan Tiga Warga di Makassar, Lima Polisi Diperiksa