Jokowi Ingatkan Menterinya Tidak Bikin Program Sendiri-sendiri
Sebaliknya bila tidak terintegrasi maka hasil dari program kerja tersebut tidak akan terlihat.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan para Menteri Kabinet Indonesia Maju untuk tidak menjalankan program sendiri-sendiri di tengah Pandemi Covid-19.
Menurut Presiden program kerja di setiap kementerian harus terkonsolidasi dan terintegrasi.
"Saya minta semua kementerian jangan membuat program sendiri-sendiri, yang lepas-lepas tidak terintegrasi, tidak terpadu, sehingga, outcome, hasilnya tidak terlihat, ini harus terintegrasi betul," kata Presiden dalam rapat terbatas peningkatan ekonomi desa di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (24/9/2020).
Baca: Muhyiddin Klaim Masih Menjabat Perdana Menteri Malaysia yang Sah
Menurut Presiden, program kerja harus dilakukan dalam strategi besar, solid dan terintegrasi.
Sehingga hasil dari program kerja tersebut dapat terlihat dengan jelas.
Sebaliknya bila tidak terintegrasi maka hasil dari program kerja tersebut tidak akan terlihat.
"Misalnya Kemendes, memastikan dana desa di gunakan prosuktif, Kementerian PUPR penyediaan infrastruktur dasarnya, Kemenhub masalah konektivitasnya, Kemensos penanganan warga yang kurang mampu, Kemenkop UKM di sektor-sektor usaha-usaha kecil dan mikro, saya kira banyak sekali yang bisa dilakukan, tapi kalau tidak terintegrasi, lepas-lepas ini akan hasilnya tidak akan kelihatan," katanya.
Presiden mengatakan bahwa Pandemi Covid-19 harus dijadikan momonetum untuk mengintegrasikan program-program pemerintah.
Terutama program peningkatan ekonomi desa untuk penanggulangan kemiskinan .
"Gunakan momentum saat ini untuk mengintegrasikan, mengkonsolidasikan program penanggulangan kemiskinan, dan dikonsolidasikan dengan peningkatan program ekonomi desa," pungkasnya.