TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Pol Ignatius Sigit Widiatmono diketahui meninggal dunia akibat komplikasi penyakit. 

Jenderal bintang dua tersebut menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, sekitar pukul 11.08 WIB, Jumat (30/10) kemarin. 

Presiden Komisaris BUMN PT PP Andi Gani Nena Wea mengaku terkejut mendengar kabar berpulangnya Ignatius Sigit. 

Andi Gani mengatakan dirinya adalah salah satu sahabat dekat almarhum.

Dia tak percaya almarhum yang kerap berkomunikasi dengannya sudah berpulang. 

"Beliau sangat rajin berolahraga semasa hidupnya. Bukan hanya Polri yang berduka tapi bangsa ini berduka kehilangan putra terbaiknya," kata Andi Gani, kepada wartawan, Sabtu (31/10/2020).

Baca juga: Kadiv Propam Polri Irjen Ignatius Sigit Meninggal Karena Penyakit Komplikasi, Berikut Rekam Jejaknya

Menurut Andi Gani, Ignatius Sigit Widiatmono merupakan pribadi yang sangat rendah hati.

Bahkan almarhum dikenangnya selalu melakukan yang terbaik untuk bangsa dan negara.

"Saya sangat mengetahui kecintaan beliau terhadap negeri ini dan langkah perjuangan yang dilakukannya. Kami sering bertemu untuk berdiskusi dan bertukar pikiran," kata Andi Gani.

Diketahui, Ignatius Sigit Widiatmono merupakan lulusan Akademi Kepolisian pada 1992.

Semasa hidupnya, ia pernah berkarir menjadi Direktur Pembinaan Kemampuan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme pada 2017.

Setelahnya Ignatius Sigit kembali ke Polri setahun kemudian menjadi Karopaminal Divpropam Polri, dan mengisi jabatan sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri pada 2019.