Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Reaksi Sejumlah Tokoh Saat Tahu Menteri KKP Ditangkap KPK, Prabowo Langsung Beri Arahan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo,Selasa (24/11/2020) malam.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Reaksi Sejumlah Tokoh Saat Tahu Menteri KKP Ditangkap KPK, Prabowo Langsung Beri Arahan
Kolase Tribunnews (Instagram mohmahfudmd, dkijakarta, dan prabowo)
Reaksi sejumlah tokoh saat tahu Edhy Prabowo ditangkap KPK 

TRIBUNNEWS.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo,Selasa (24/11/2020) malam.

Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango, membenarkan informasi tersebut.

Nawawi mengatakan Edhy tak ditangkap sendirian. Namun, tim penyidik KPK juga mencokok beberapa orang lainnya.

Hanya saja, Nawawi belum bisa membeberkan identitas pihak lainnya.

Baca juga: Ini Profil, Perjalanan Karier hingga Harta Kekayaan Menteri KKP Edhy yang Ditangkap KPK

"Benar kita telah mengamankan sejumlah orang pada malam dan dini hari tadi," kata Nawawi saat dikonfirmasi Tribunnews.

Sejumlah tokoh memberikan reaksinya terhadap penangkapan Edhy, siapa saja? berikut Tribunnews sajikan informasinya.

Baca juga: Diduga Korupsi Ekspor Benur, Edhy Prabowo Jadi Menteri Pertama Era Jokowi-Maruf yang Diciduk KPK

Baca juga: Ramai Diminta Gantikan Edhy Prabowo Sebagai Menteri Kelautan, Susi Pudjiastuti Beri Reaksi Ini

Berita Rekomendasi

Mahfud MD

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopulhukam) Mahfud MD menulis Tweet soal kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Cuitan Mahfud ini muncul di tengah ramainya pemberitaan penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo oleh KPK.

Mahfud menuliskan soal integritas seorang Ketua KPK, Firli Bahuri. Yakni terkait dengan keinginan Firli yang berusaha keras untuk melakukan yang terbaik.

Menurut Mahfud, pernyataan itu selalu ia ingatkan kepada anggota KPK, dan ia pun berjanji akan memberi back up kepada Firli Bahuri.

"Sy selalu mengingatkan kpd teman-teman di KPK ttg apa yg pernah disampaikan oleh Ketua KPK Firli Bahuri kpd sy, "Biarlah orang mengatakan bhw kami tdk baik, tapi kami akan berusaha keras utk berbuat baik". Syjawab, "Lakukan, saya akan back up agar Anda tak diintervensi"," cuit Mahfud menirukan dialog dengan Firli.

Tweet itu sontak saja dikaitkan oleh Warganet dengan penangkapan Edhy baru-baru ini.

Baca juga: Peringatkan Netizen Tak Olok-olok Edhy Prabowo yang Ditangkap KPK, Sudjiwo Tedjo Ungkap Alasannya

Baca juga: Sejumlah Tokoh Tanggapi Kabar Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Luhut : Ikut Prihatin

Riza Patria

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut, pihaknya akan menindak tegas pelanggar PSBB masa transisi.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Tangkapan di kanal YouTube Kompastv)

Politisi Gerindra Ahmad Riza Patria mengaku turut prihatin atas penangkapan Edhy oleh KPK.

"Tentu kami perihatin," kata pria yang akrab disapa Ariza dikutip dari Kompas.

Ariza mengatakan, keterangan lebih lanjut terkait dengan penangkapan Edhy akan dijelaskan oleh pihak partai.

Ia sendiri masih belum mengetahui persis kasus yang menjerat Edhy.

Dia pribadi mengaku menunggu penjelasan Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani.

"Pak Sekjen Muzani yang akan menjelaskan detailnya. Kita tunggu saja ya," tutur Ariza.

Baca juga: KPK Amankan Barang Bukti Kartu Debit ATM dari OTT Menteri KKP Edhy Prabowo

Baca juga: Nama Fadli Zon Trending di Twitter Setelah Penangkapan Menteri Edhy oleh KPK

Partai Gerindra

Logo Partai Gerindra
Logo Partai Gerindra (Tangkap layar channel YouTube GerindraTV)

Partai Gerindra pun juga memberikan responsnya setelah Edhy ditangkap oleh KPK.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan informasi tersebut telah sampai ke telinga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Dasco mengatakan, Prabowo menginstruksikan untuk menggunakan informasi lebih lanjut dari KPK.

"Kami sudah melaporkan kepada Ketua Umum kami, dan arahan dari Ketua Umum untuk menunggu perkembangan lebih lanjut informasi dari KPK," kata Dasco dikutip dari Kompas.

Dasco melanjutkan, Partai Gerindra belum berkomentar lebih banyak terkait kejadian tersebut.

Disebutkan partai berlogo kepala burung garuda ini masih menggu informasi valid dari KPK.

"Kami dari Partai Gerindra belum bisa berkomentar lebih jauh, kami masih menunggu informasi yang valid dari KPK tentang itu," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Kompas.com/Haryanti Puspa Sari/Singgih Wiryono)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas