Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Satgas Tinombala Masih Memburu Kelompok MIT, Pengejaran Dipusatkan di Parigi dan Poso

Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah Kombes Didik Supranoto mengatakan pengejaran kelompok MIT dipusatkan di kawasan Parigi dan Poso.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Satgas Tinombala Masih Memburu Kelompok MIT, Pengejaran Dipusatkan di Parigi dan Poso
Tribun Timur/Darul Amri Lobubun
Satgas Tinombala berbaris di lapangan Polda Sulawesi Selatan sebelum diberangkatkan ke Poso, Sulawesi Tengah, Sabtu (6/8/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satgas Tinombala masih mengejar kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora yang diduga membunuh satu keluarga di Desa Lembontongoa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng). 

Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah Kombes Didik Supranoto mengatakan proses pengejaran dipusatkan di kawasan Parigi dan Poso.

"Sampai saat ini Satgas Tinombala (TNI dan Polri) melakukan pengejaran di wilayah Sigi, Parigi & Poso," kata Didik saat dihubungi, Senin (30/11/2020).

Baca juga: Legislator Golkar : Tangkap Semua Pelaku Teror di Sigi 

Ia menyebutkan pelaku yang diduga terlibat di dalam pembunuhan itu berjumlah 8 orang.

Hal ini diketahui berdasarkan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

"Pembunuhan dan pembakaran dilakukan oleh kelompok MIT. Berdasarkan keterangan saksi jumlah mereka ada 8 orang, setelah dicocokkan dengan gambar DPO saksi menyatakan sama," tukasnya.

Baca juga: Teror di Sigi, Ahmad Sahroni : Kejadian Mengerikan, Densus 88 dan TNI Harus Turun

Diberitakan sebelumnya, Mabes Polri membenarkan terjadi pembunuhan terhadap satu keluarga di Dusun 5 Lewonu, Sigi, Sulawesi Tengah.

BERITA TERKAIT

Pembunuhan tersebut diduga oleh jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

Aparat gabungan dari kepolisian dan TNI kini mengejar jaringan MIT teroris tersebut.

Mabes Polri pun membeberkan kronologis kejadian.

"Jumat, 27 November 2020 pukul 10.30 WITA, anggota Polsek Palolo menerima informasi dari masyarakat bahwa ada salah satu warga Dusun 5 Lewonu yang dipenggal kepalanya dan beberapa rumah dibakar oleh orang tidak dikenal," kata Brigjen Pol Awi Setiyono selaku Karopenmas Divhunas Polri dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu (28/11/2020).

Baca juga: Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Sigi, Pemerintah Janji Tindak Tegas Pelaku, Mahfud MD: Mengutuk Keras

Sesampainya di TKP,  ada empat mayat yang ditemukan dan 7 rumah dibakar.

Polisi kemudian melakukan olah TKP dipimpin oleh Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama SH., S.I.k., MH dan tim inavis Polda Sulteng.

"Lima saksi yang diinterogasi menyatakan bahwa pelaku kurang lebih 10 orang tidak dikenal, 3 orang membawa senjata api (laras panjang 1 dan 2 senpi genggam)," kata Awi.

Setelah diperlihatkan DPO teroris MIT, Awi mengatakan para saksi yakin identitas tiga orang OTK tersebut adalah teroris kelompok Ali Ahmad alias Ali Kalora.

"Saat ini sudah ada back up kurang lebih 100 orang pasukan dari Satgas Tinombala, Brimob Polda Sulteng dan TNI untuk melakukan pengejaran terhadap kelompok Ali Kalora tersebut," pungkas Awi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas