Bamsoet Minta Densus 88 Anti Teror dan TNI Segera Tangkap Pelaku Teror di Sigi
Bamsoet pun meminta agar Detasemen Khusus 88 (Densus 88) Anti Teror bersama TNI untuk sesegera mungkin menangkap pelaku teror.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet angkat bicara soal teror dari teroris kepada masyarakat di Lembantongoa, Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat (27/11).
Empat orang yang merupakan satu keluarga tewas dalam teror tersebut. Belum lagi sejumlah rumah warga turut dibakar oleh pelaku teror.
Bamsoet pun meminta agar Detasemen Khusus 88 (Densus 88) Anti Teror bersama TNI untuk sesegera mungkin menangkap pelaku teror.
Baca juga: Ketua DPD RI Kutuk Aksi Teror di Sigi
"Meminta Densus 88 dan didukung pasukan TNI segera menangkap pelaku pembunuhan keluarga dan pembakaran rumah warga tersebut, serta menumpas keberadaan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur serta jaringannya," ujar Bamsoet, dalam keterangannya, Selasa (1/12/2020).
Bamsoet juga menilai perlu ada jaminan keamanan bagi warga di Sigi melalui aparat kepolisian. Dia pun meminta agar Kapolda Sulawesi Tengah untuk memerintahkan jajarannya melakukan patroli dan penjagaan warga di Sigi.
"Memperketat keamanan di Sigi, mengingat kejadian tersebut meresahkan warga setempat dan masyarakat Indonesia yang berhak mendapatkan perlindungan dan jaminan keselamatan dari negara," kata dia.
Baca juga: Soal Teror di Sigi, PKS: Hilangkan Satu Nyawa Tanpa Sebab, Sama dengan Membunuh Semua Manusia
Selain itu, politikus Golkar tersebut mendorong pemerintah daerah bersama aparat keamanan untuk mengupdate informasi terkait terduga pelaku teroris yang berasal dari kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur.
"Densus 88 dengan dukungan TNI juga harus berkomitmen memberantas dan membongkar seluruh kelompok teroris di Indonesia, dikarenakan keberadaan mereka dapat mengganggu keamanan dan ketentraman masyarakat," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.