Mendikbud Nadiem Makarim: Esensi Merdeka Belajar adalah Kolaborasi dan Kreativitas
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengingatkan pentingnya kemampuan berkolaborasi di dunia pendidikan.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengingatkan pentingnya kemampuan berkolaborasi di dunia pendidikan.
Menurutnya, esensi kebijakan Merdeka Belajar adalah membangun kolaborasi dan kreativitas.
"Kita tuh belajar berkolaborasi dan kreativitas dan, itu sebenernya esensi Merdeka Belajar dari situ," ujar Nadiem saat live Instagram bersama Unicef Indonesia, Jumat (15/1/2021).
Baca juga: Nadiem: Terobosan Merdeka Belajar Berikan yang Terbaik untuk Guru dan Murid
Nadiem menilai banyak orang tidak menyadari pentingnya kemampuan berkolaborasi.
Menurut Nadiem, kemampuan berkolaborasi sangat penting, tanpa memandang bentuk atau jenis proyek yang dikerjakan.
"Mau toppiknya apapun, se-scientific apapun. Se-Geeky apapun topiknya, kalau kita berkolaborasi dengan teman-teman kita mengerjakan suatu proyek bersama," kata Nadiem.
Baca juga: Nadiem Makarim: Guru Honorer yang Diangkat Jadi PPPK Hanya yang Lulus Tes
Melalui kolaborasi, menurut Nadiem, profil pelajar Pancasila yang menjadi tujuan dari sistem pendidikan Indonesia akan muncul.
"Kita menemukan profil pelajar Pancasila yang sebenernya arah sistem pendidikan kita ke sana," tutur Nadiem.
Baca juga: Nadiem Makarim: Siswa Vokasi Bebas Memilih untuk Melanjutkan ke Jenjang D2 Jalur Cepat
Mantan CEO Gojek ini mengaku ini menerapkan sistem pembelajaran berbasis proyek atau project based learning agar kolaborasi antar pelajar terus terbangun.
"Makanya saya pengin semua project based learning. Saya ingin di kuliah project based learning, di sekolah project based learning. Jadi buat picu kemandirian, kolaborasi, dan kreativitas," ujar Nadiem.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.