Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dukung Komjen Listyo Sigit Jadi Kapolri, Gatot akan Bersama-sama Membawa Institusi Polri Berbenah

Gatot akan bersama-sama Kapolri baru nanti demi membawa institusi Polri berbenah untuk menghadapi tantangan ke depan yang semakin berat.

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Dukung Komjen Listyo Sigit Jadi Kapolri, Gatot akan Bersama-sama Membawa Institusi Polri Berbenah
kolase tribunnews
Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Kabareskirm Komjen Listyo Sigit dan Kabaharkam Komjen Pol Agus Andriatno 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komisaris Jenderal (Pol) Gatot Eddy Pramono menyatakan dukungan terhadap keputusan Presiden Joko Widodo menunjuk Komisaris Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri.

"Saya mendukung penuh Pak Sigit dalam mewujudkan Polri yang Promoter (profesional, modern dan terpercaya)," kata Gatot dalam keterangannya, Jumat (15/1/2021).

Menurut Gatot, dirinya akan bersama-sama Kapolri baru nanti demi membawa institusi Polri berbenah untuk menghadapi tantangan ke depan yang semakin berat.

Selain itu, Polri akan terus berupaya menempuh berbagai langkah agar bisa mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat.

"Saya tetap Bhayangkara yang Satya Prabu (Bhayangkara yang setiap kepada negara dan pimpinan). Kami akan bersama-sama membangun institusi untuk melanjutkan darma bakti kepada negara," jelasnya.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi mengajukan Kabareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri ke DPR RI.

Baca juga: Faktor Kepercayaan Dinilai Jadi Pertimbangan Jokowi Ajukan Komjen Listyo Sigit Sebagai Calon Kapolri

Listyo Sigit akan menjadi Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis yang memasuki masa pensiun Januari 2021.

Berita Rekomendasi

Komjen Listyo Sigit Prabowo satu-satunya nama yang diajukan Jokowi ke DPR untuk mengikuti proses fit and proper test.

Ketua DPR RI Puan Maharani mengumumkan nama Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri di gedung DPR, Jakarta, Rabu lalu.

Puan mengumumkan hal itu setelah menerima Surat Presiden (Supres) untuk calon Kapolri yang dibawa langsung Mensesneg Pratikno ke DPR.

Puan Maharani menyatakan, Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi calon tunggal yang diusulkan presiden.

"Bahwa surpres telah kami terima dari Bapak Presiden yang mana Bapak Presiden menyampaikan usulan pejabat Kapolri yang akan datang dengan nama tunggal yaitu bapak Listyo Sigit Prbaowo yang saat ini menjabat Kabareskrim di Polri," kata Puan.

Nantinya, DPR akan segera memproses dan menggelar uji kelayakan dan kepatutan calon Kapolri.

"Setelah hari ini terhitung 20 hari kedepan, kami DPR akan memproses pelaksanaan mekanisme DPR dalam mengusulkan dan memberikan persetujuan atas calon tunggal Kapolri yang akan datang yaitu Listyo Sigit Prabowo," ujarnya.

Turut hadir pimpinan DPR lainnya adalah Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin, Sufmi Dasco Ahmad dan Rachmat Gobel.

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menaruh harapan besar kepada Komjen Listyo Sigit agar dapat melakukan reformasi di internal Polri.

Melalui cuitan di akun Twitter miliknya @nazaqistsha, Novel berharap Listyo merupakan sosok yang berani dan antikorupsi. Dengan demikian, Listyo dapat membenahi Korps Bhayangkara.

"Semoga Komjen Listyo Sigit, calon tunggal Kapolri adalah pribadi yang berani dan antikorupsi. Sehingga Pak Sigit berani perbaiki Polri," tulis Novel.

Baca juga: Begini Saran Senator Papua Barat untuk Calon Kapolri yang Baru

Menurut Novel saat ini terdapat banyak faksi di tubuh Polri. Akibatnya, pimpinan Polri tak kunjung bisa mereformasi institusinya menjadi lembaga yang dipercaya publik karena saling sandera.

"Banyak faksi di Polri yang sarat kepentingan dan saling menyandera," kata Novel.

Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango misalnya, secara pribadi, ia menilai Kepala Badan Reserse Kriminal itu memiliki rekam jejak yang baik dalam koordinasi sesama lembaga penegak hukum.

"Sejauh ini profil Komjen Listyo Sigit cukup bahkan sangat baik dalam hubungan koordinasi sesama lembaga aparat penegak hukum. Beliau sangat terbuka, dan responsif terhadap upaya-upaya koordinasi dan supervisi," kata Nawawi.

Pimpinan KPK lainnya, Nurul Ghufron, menilai Listyo sebagai sosok yang reformis, profesional, dan berdedikasi pada keadilan rakyat.

Ia berharap, bila terpilih sebagai Kapolri, Listyo dapat membawa Polri menjadi pilar penegakan hukum.

"Bangsa kita sudah lama merindukan Polri yang mampu mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia sebagaimana cita-cita pendiri bangsa," kata Ghufron.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) sebelumnya meminta, Listyo untuk melengkapi dokumen Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

"Terkait status pengumuman LHKPN yang tercatat tidak lengkap, maka sebagai wajib LHKPN, kelengkapan dokumen yang harus dilampirkan dapat dilengkapi saat menyampaikan laporan periodik tahun pelaporan 2020 yang dilakukan mulai tanggal 1 Januari hingga 31 Maret 2021," kata Plt Juru Bicara KPK Ipi Maryati.

Dalam LHKPN Listyo yang diunggah di situs elhkpn. kpk.go.id, tertulis bahwa LHKPN tersebut diumumkan dengan catatan tidak lengkap berdasarkan hasil verifikasi pada 4 Januari 2020.

Ipi menegaskan, KPK berwenang melakukan pendaftaran dan pemeriksaan terhadap LHKPN sesuai amanat UU Nomor 19 Tahun 2019.

Baca juga: Tiga Tantangan Berat Bakal Dihadapi Komjen Listyo Sigit Setelah Resmi Jadi Kapolri

Kewenangan tersebut dilakukan dalam rangka peningkatan integritas dan membangun akuntabilitas penyelenggara negara sebagai salah satu upaya pencegahan korupsi.

"Kami berharap LHKPN dapat menjadi instrumen pengawasan yang menimbulkan keyakinan pada diri PN (penyelenggara negara) bahwa laporan mereka diperiksa dan diawasi," ujar Ipi.

Ketua Komisi III DPR Herman Hery memastikan jadwal uji kepatutan dan kelayakan calon Kapolri akan dilakukan pada hari Rabu mendatang.

Namun, Herman tidak merinci pasti sejauh mana persiapan terkait proses uji kelayakan tersebut. Yang pasti, Komjen Listyo Sigit Prabowo akan menjalani pembuatan makalah pada Senin (18/1/2021).

"Fit and Proper test hari Rabu minggu depan," ujarnya. (Tribun Network/ham/igm/kps/wly)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas