Tim DVI Polri Terima 351 Sampel DNA, 162 Kantong Jenazah dan 127 Kantong Properti
Dari ratusan kantong properti terus dilakukan kegiatan rekonsiliasi untuk menentukan dan memastikan korban-korban dari kecelakaan Sriwijaya Air
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri menerima 162 kantong jenazah, 127 kantong properti dan 351 sampel DNA.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan, sampai hari ini pukul 17.00 WIB, Tim DVI telah mendapatkan beberapa test DNA, data di antemortem terdapat 143 sampel DNA dari keluarga korban dan telah mencukupi 62 korban.
"Kemudian DNA dari posmortem 208 sampel DNA dari post mortem. Jadi seluruh DNA yang berhasil dikumpulkan oleh tim sebanyak 351 sampel DNA," kata dalam konfrensi pers di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (16/1/2021) malam.
Baca juga: Anggota Tim DVI Ada Rasa Takut saat Tangani Jenazah, Begini Cara Menghilangkannya
Baca juga: Istri dan Kakak Dampingi Kedatangan Jenazah Pipit Piyono Korban Sriwijaya Air SJ-182 di Lampung
Baca juga: 8 Hari Operasi Pencarian, Tim SAR Berhasil Kumpulkan 298 Kantong Body Part Korban Sriwijaya Air
Sementara untuk kantong jenazah yang diterima saat ini sebanyak 162 kantong dan 127 kantong properti.
"Tim DVI sampai saat ini telah menerima 162 kantong jenazah dan 127 kantong properti.
Dari ratusan kantong properti terus dilakukan kegiatan rekonsiliasi untuk menentukan dan memastikan korban-korban dari kecelakaan Sriwijaya Air," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Tim DVI Polri Telah Terima 351 Sampel DNA, 162 Kantong Jenazah dan 127 Kantong Propert