Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengungkapkan selama ini Kemendikbud hanya mengelola 15 persen dari anggaran pendidikan.

Menurut Nadiem, banyak masyarakat yang tidak mengetahui bahwa anggaran pendidikan tidak sepenuhnya dikelola oleh Kemendikbud.

"Dari anggaran pendidikan yang sedikit di atas Rp500 triliun itu, hanya 15 persen yang di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," ujar Nadiem dalam Kuliah Umum Merdeka Belajar yang disiarkan channel Youtube Media Indonesia, Selasa (19/1/2021).

Baca juga: Nadiem Ingin Orang Tua Mengerti Kesulitan Guru dan Murid Dalam Menjalani PJJ

"Banyak yang belum tahu, hanya 15 persen dari anggaran pendidikan kita dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," tambah Nadiem.

Mantan CEO Gojek ini mengungkapkan sisa anggaran pendidikan dialokasikan langsung untuk pengelolaan pendidikan di daerah.

Sekolah-sekolah yang berada di daerah berada di bawah kewenangan pemerintah daerah.

Baca juga: Mendikbud Nadiem Makarim: Esensi Merdeka Belajar adalah Kolaborasi dan Kreativitas

"Anggaran terbesar kita ditransfer langsung ke pemerintah daerah. Itu ya jadinya untuk SMA dan SMK itu di tingkat provinsi, untuk SD SMP ya itu di tingkat kabupaten atau kota," tutur Nadiem.

Meski begitu, Nadiem mengatakan pihaknya terus mengoptimalkan anggaran pendidikan yang dialokasikan melalui Kemendikbud.

"Jadinya hanya 15 persen sekitar Rp80 triliun yang ada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," pungkas Nadiem.