Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wapres Nilai Pemberdayaan SDM Jadi Kunci Indonesia Sebagai Produsen Halal Dunia

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menilai Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan ekonomi syariah, utamanya menjadi produsen halal dunia.

Penulis: Reza Deni
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Wapres Nilai Pemberdayaan SDM Jadi Kunci Indonesia Sebagai Produsen Halal Dunia
Dokumentasi Setwapres
Wapres Maruf Amin 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menilai sebagai negara dengan penduduk mayoritas muslim, Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan ekonomi syariah, utamanya menjadi produsen halal dunia.

Namun sayangnya, saat ini Indonesia masih sebatas konsumen saja.

“Sekarang kita belum masuk 10 besar (produsen halal dunia). Kita masih konsumen halal terbesar. Kita berharap, kita dapat menjadi produsen halal terbesar. Kuncinya itu pemberdayaan SDM,” kata Ma’ruf Amin ketika menerima Rektor Universitas Ibnu Chaldun (UIC) Musni Umar secara virtual, dalam keterangannya yang diterima, Selasa (19/01/2021).

Baca juga: Dukung Donor Plasma Konvalesen, Wapres Sebut Perlu Solidaritas Tinggi Masyarakat

Menanggapi hal tersebut, Wakil Rektor 2 Universitas Ibnu Chaldun Farizal Marlius mengungkapkan bahwa segenap civitas academica UIC siap mendukung program-program pemerintah.

Di kesempatan yang sama, Rektor UIC Musni Umar menyampaikan bahwa satu di antara upaya untuk mendukung pemberdayaan SDM, Universitas Ibnu Chaldun akan menyelenggarakan seminar internasional peradaban umat, pada 11 Februari mendatang.

Kegiatan ini juga merupakan rangkaian dari Peringatan Dies Natalies ke-65 Universitas Ibnu Chaldun.

“Kami berharap, Pak Wapres berkenan hadir dan membuka seminar internasional tersebut,” ucapnya.

Baca juga: Wapres Ma’ruf Amin Canangkan Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen untuk Tangani Covid-19

Berita Rekomendasi

Wapres pun menyatakan dukungannya terhadap rencana Universitas Ibnu Chaldun dan berencana memenuhi undangan membuka seminar internasional tersebut apabila tidak ada agenda lain yang mendesak.

Selain Farizal Marius, hadir bersama Rektor UIC, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pembina Pendidikan UIC Anshari Ritonga, Ketua Umum Yayasan Pembina Pendidikan UIC Edy Haryanto, Waki Rektor 1 Baharrudin, Wakil Rektor 3 Rahmah Marsinah, dan Wakil Rektor 4  Gamari Sutrisno.

Sementara Wapres didampingi Staf Khusus Wapres Masykuri Abdillah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas