TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi IX DPR RI telah menyelesaikan uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test calon Dewan Pengawas (Dewas) BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan periode 2021-2026, Kamis (28/1).

Dipimpin oleh Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene,  fit and proper test itu kemudian menetapkan 5 orang masing-masing sebagai calon Dewas BPJS Kesehatan dan Dewas BPJS Ketenagakerjaan. 

"Setelah hasil musyawarah dan mufakat lahirlah lima nama untuk calon Dewas BPJS Kesehatan," ujar Felly, dalam keterangannya, Jumat (29/1/2021). 

"Dari unsur pekerja ada dua orang yaitu, bapak Indra Yana dan Siruaya Utamawan. Kemudian unsur pemberi kerja ada ibu Iftida Yasar, lalu kedua ibu Indah Deryanie Hasman. Untuk tokoh masyarakat yang terpilih bapak Ibnu Naser Arrohimi,” ungkap politikus NasDem ini.

Felly berharap para Dewas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan terpilih dapat bekerja secara profesional serta membuat terobosan sistem pengawasan. Terutama yang mampu memitigasi berbagai macam potensi yang dapat merugikan peserta. 

"Mereka juga diharapkan mampu memaksimalkan pelayanan sesuai dengan amanah peraturan perundang-undangan. Jangan hanya jadi pelengkap dan tukang stempel," kata Felly. 

Baca juga: Daftar Nama Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi yang Baru Saja Dilantik Jokowi

Berikut nama-nama calon Dewas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan periode 2021-2026 yang merupakan hasil musyawarah dan mufakat :

Dewas BPJS Kesehatan 

Unsur pekerja
1. Indra Yana
2. Siruaya Utamawan

Unsur pemberi kerja
1. Iftida Yasar
2. Inda Deryanne Hasman 

Unsur tokoh masyarakat
Ibnu Naser Arrohimi. 

Dewas BPJS Ketenagakerjaan 

Unsur pekerja
1. Yayat Syariful Hidayat 
2. Agung Nugroho

Unsur pemberi kerja 
1. Subchan Gatot
2. Muhamad Aditya Warman

Unsur tokoh masyarakat
Muhammad Iman Nuril Hidayat Budi Pinuji