Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp 50 juta, obat-obatan, tikar, dan sembako untuk korban banjir di Subang, Jawa Barat.

Bantuan itu dia disalurkan melalui anggota DPR Fraksi PKB, KH Maman Imanulhaq.

"Saya sampaikan beladuka atas bencana alam banjir dan longsor yang menimpa masyarakat di Subang, Majalengka dan Sumedang,” kata Gus Ami, sapaan akrabnya seperti disampaikan KH. Maman Imanulhaq saat menyerahkan bantuan di Posko Beladuka di Subang, Sekasa (9/2/2021).

“Saya juga sangat mengapresiasi generasi millenial yang dengan penuh semangat bergotong royong mengumpulkan sumbangan, mengevakuasi korban dan edukasi soal mitigasi bencana. Saya menitipkan bantuan lewat Kiai Maman untuk Subang dan Majalengka," kata Muhaimin Iskandar.

Baca juga: 10 Kabupaten/Kota di Jabar Dilanda Banjir dan Tanah Longsor: Bekasi, Subang Hingga Majalengka

Kang Maman, demikian sapaan KH Maman Imanulhaq, mengatakan, PKB berkomitmen  besar untuk mencegah banyaknya korban jiwa serta korban materi dari dampak bencana alam melalui peningkatan mitigasi bencana, memberikan edukasi soal kebencanaan, dan penghijauan lingkungan.

Baca juga: Kisah Gadis di Pamanukan Subang, Terjebak Banjir Saat Asyik Live Streaming di Facebook

Dia juga meminta pemerintah memperbaiki tanggul, saluran irigasi, dan mendukung upaya tegas aparat hukum menindak para perusak lingkungan.

Koordinator lapangan relawan Beladuka Subang Elina Henafya mengatakan, seluruh elemen relawan di Subang bergerak cepat mengumpulkan donasi untuk korban terdampak banjir di Subang Utara.

Bantuan yang terkumpul berupa ratusan baju layak pakai, makanann siap saji, obat obatan, dan tikar.

"Semua terkumpul rapi di Markas KITA Subang jalan Kapten P. Tandean No 54 sebelum nanti diserahkan ke lokasi bencana baik yang ada di Subang maupun yang terimbas di Majalengka," ujarnya.

Bantuan akan diserahkan ke korban Banjir secara bertahap dan prioritas.

Menurut dia, saat ini tim relawan tengah menyisir lokasi untuk mengetahui bantuan apa yang paling dibutuhkan oleh pengungsi.

Sejumlah relawan yang tergabung dalam kegiatan kemanusiaan itu adalah KITA, Inti, Subang Kita Hijau, Kompas Unpad, Dari KITA untuk Subang, , Explore Subang, Grab Community, IPCI, Kopi Sriwidari, Moonraker Subang, Ladies Moonrakerdan RPM.